Toto Sugiri Fokus Kembangkan DCII usai Lego Saham EDGE Rp 1,16 Triliun

Syahrizal Sidik
Oleh Syahrizal Sidik - Nur Hana Putri Nabila
21 Desember 2023, 17:01
Toto Sugiri Fokus Kembangkan DCII usai Lego Saham EDGE Rp 1,16 Triliun
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Presiden Direktur PT DCI Indonesia Tbk (DCII) Otto Toto Sugiri

Gurita Bisnis Otto Toto Sugiri 

Merujuk data Forbes Billionaires List, Toto Sugiri masuk dalam daftar 26 orang paling kaya di Indonesia. Kekayaan bersihnya mencapai US$ 2,2 miliar, mengalami penurunan dibanding posisi tahun lalu US$ 2,4 miliar.

Kekayaan salah satu orang terkaya Indonesia dari bisnis teknologi ini memang bersumber dari perusahaan teknologi yang ia rintis. Toto Sugiri adalah salah satu pendiri PT DCI Indonesia Tbk. Ia memulai bisnisnya pada 2011 silam hingga DCI Indonesia menjadi penyedia pusat data terkemuka di Indonesia.

Saham DCI Indonesia (DCII) sempat melonjak 11.000% sejak mencatatkan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 Januari 2021. 

DCII menawarkan harga saham Rp 420 per lembar dan sebanyak 357,5 juta saham dilepas hingga sukses membuat perusahaan mengantongi Rp 150,2 miliar dana segar. Per hari ini, saham DCII sudah melaju di level Rp 42.825 per lembarnya.

 

Selain itu, pundi-pundi kekayaannya lainnya bersumber dari PT Indointernet Tbk (EDGE). Perusahaan ini melantai perdana pada 8 Februari 2021 lalu dengan harga IPO Rp 7.375 per lembarnya dan berhasil meraup dana Rp 595,97 miliar.

Sebelum mengundurkan diri dari wakil komisaris utama EDGE pada Senin (18/12) kemarin, Otto menggenggam kepemilikan 334,49 juta saham. Bila dihitung berdasarkan harga saham EDGE hari ini  di level Rp 5.175 per lembarnya, maka kepemilikan itu setara dengan Rp 1,72 triliun.

Pada akhir perdagangan pekan lalu, terpantau pergerakan saham emiten konglomerat Toto Sugiri tersebut sangat bergejolak. Hal itu ditengarai karena ada transaksi bernilai triliunan rupiah dengan harga diskon.

Selain dari pasar reguler, pergerakan yang berfluktuatif juga terjadi lantaran saham EDGE ditransaksikan di pasar negosiasi di posisi harga rendah. Pembeli dalam transaksi negosiasi tersebut diketahui murni dari asing, melansir data RTI Business, besaran nilai transaksinya mencapai senilai Rp 2,3 triliun. Per Kamis ini (21/12) saham EDGE berada di level Rp 5.175 per lembarnya. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...