25 Perusahaan Antre IPO, 24 Rights Issue dan 8 Terbitkan Obligasi

Syahrizal Sidik
20 Januari 2024, 16:14
25 Perusahaan Antre IPO, 24 Rights Issue dan 8 Terbitkan Obligasi
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Warga memotret layar yang menampilkan infornasi pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat minatperusahaan menggalang dana di pasar modal tetap marak di tahun politik. Hal ini baik melalui penawaran umum perdana saham atau IPO, rights issue hingga penerbitan obligasi. 

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna Setia menyampaikan, pada pipeline pencatatan saham, hingga saat ini terdapat 29 perusahaan yang antre IPO. 

Berdasarkan klasifikasi asetnya, sebanyak 17  perusahaan memiliki aset skala menengah atau berkisar Rp 50 miliar sampai Rp 250 miliar. Lalu, 6 perusahaan aset skala besar di atas Rp 250 miliar dan 2 perusahaan yang beraset skala kecil di bawah Rp 50 miliar. 

“Sampai dengan 19 Januari 2024 telah tercatat 8 perusahaan di BEI dengan dana dihimpun Rp 1,36 triliun,” kata Nyoman, kepada media, dikutip Sabtu (20/1). 

Berikut rincian perusahaan tersebut berdasarkan sektornya: 

• 2 Perusahaan dari sektor bahan aku
• 6 Perusahaan dari sektor barang konsumen non primer
• 3 Perusahaan dari sektor barang konsumen primer

• 1 Perusahaan dari sektor energi
• 0 Perusahaan dari sektor finansial
• 0 Perusahaan dari sektor kesehatan
• 5 Perusahaan dari sektor industri
• 1 Perusahaan dari sektor infrastruktur
• 1 Perusahaan dari sektor properti dan real estat

• 5 Perusahaan dari sektor teknologi
• 1 Perusahaan dari sektor transportasi dan logistik

Rights Issue 

Sejak awal tahun ini, belum ada emiten yang menerbitkan saham baru dalam rangka rights issue. Namun, dalam pipeline bursa masih terdapat 24 perusahaan tercatat yang akan menggelar aksi korporasi ini dengan rincian sektor sebagai berikut :

• 1 Perusahaan dari sektor bahan aku

• 8 Perusahaan dari sektor barang konsumen non primer
• 4 Perusahaan dari sektor barang konsumen primer

• 4 Perusahaan dari sektor energi
• 5 Perusahaan dari sektor finansial
• 0 Perusahaan dari sektor kesehatan
• 0 Perusahaan dari sektor industri
• 1 Perusahaan dari sektor infrastruktur
• 0 Perusahaan dari sektor properti dan real estat

• 0 Perusahaan dari sektor teknologi
• 1 Perusahaan dari sektor transportasi dan logistik

Penerbitan Obligasi

BEI juga mencatat, hingga saat ini telah diterbitkan 7 emisi dari 6 penerbit Efek Bersifat Utang atau Sukuk (EBUS) dengan dana yang dihimpun sebesar Rp 6,1 triliun. Dalam pipeline, masih terdapat 8 emisi dari 6 penerbit EBUS dengan klasifikasi sektor sebagai berikut :

• 1 Perusahaan dari sektor bahan aku
• 0 Perusahaan dari sektor barang konsumen non primer
• 0 Perusahaan dari sektor barang konsumen primer

• 2 Perusahaan dari sektor energi
• 3 Perusahaan dari sektor finansial
• 0 Perusahaan dari sektor kesehatan
• 0 Perusahaan dari sektor industri
• 0 Perusahaan dari sektor infrastruktur
• 0 Perusahaan dari sektor properti dan real estat

• 0 Perusahaan dari sektor teknologi
• 0 Perusahaan dari sektor transportasi dan logistik

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...