Manajemen Vale Ungkap Skema Divestasi 14% Saham ke MIND ID
Emiten pertambangan nikel, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) memastikan kepemilikan saham pemerintah melalui MIND ID akan bertambah menjadi 34% setelah ditekennya kesepakatan divestasi pekan depan.
Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan Corporate Secretary Vale Indonesia, Filia Alanda, perusahaan bersama para pemegang saham, yakni Vale Canada Limited (VCL), MIND ID, dan Sumitomo Metal Mining Co., Ltd (SMM) telah menandatangani perjanjian induk divestasi pada November tahun lalu.
Di dalam perjanjian tersebut diatur bahwa VCL dan SMM akan mengalihkan kepemilikan sahamnya secara proporsional di Vale Indonesia sekitar 14% kepada MIND ID. Transaksi ini diharapkan dapat selesai secepatnya. Divestasi itu secara pro rata, mewakili sekitar 1.391.087.420 lembar saham milik VCL dan SMM.
Filia menambahkan, sebagai bagian dari proses divestasi, perseroan telah melakukan valuasi saham dengan menggunakan metode berdasarkan peraturan dan telah menyampaikan data-data yang diperlukan bagi pemerintah untuk melakukan valuasi harga saham divestasi.
“Hingga saat ini, belum terdapat perjanjian yang ditandatangani oleh perseroan dan pemegang saham perseroan mengenai harga saham divestasi,” kata Filia, merespons pertanyaan otoritas bursa mengenai harga saham divestasi INCO yang disebut telah disepakati di level Rp 3.000 dikutip Rabu (21/2).
Saat ini, Vale Canada Limited bertindak sebagai pemegang saham pengendali dengan kepemilikan mencapai 43,79%. MIND ID menguasai 20%, Sumitomo Metal Mining memiliki 20% saham. Sedangkan, pemegang saham publik mengantongi 20,38%.
