Indeks Nikkei di Jepang Sentuh Level Tertinggi Sepanjang Masa

Hari Widowati
22 Februari 2024, 10:09
Ilustrasi bursa Tokyo, Jepang
ANTARA FOTO/REUTERS/Kim Kyung-Hoon/NZ/dj
Indeks Nikkei 225 Jepang mencapai rekor tertinggi sepanjang masa di level 38.924,88 melampaui rekor yang pernah dicapai pada 1989 di level 38.915,87.

Yen Melemah, Saham Menguat

Kenaikan di pasar saham akhir-akhir ini terjadi di tengah-tengah melemahnya yen Jepang. Nilai tukar yen terakhir berada di 150,40 per dolar AS. Sebagian besar pelemahan yen disebabkan oleh selisih dengan suku bunga AS yang tinggi dan kebijakan moneter yang longgar di Jepang.

Menteri Keuangan Jepang Shunichi Suzuki adalah yang terbaru dari serangkaian pejabat pemerintah yang mengartikulasikan keprihatinannya terhadap pelemahan yen, pada Jumat (16/2). Ia mengamati pergerakan mata uang yen dengan seksama.

Meskipun pelemahan yen yang kronis telah mendorong kinerja beberapa eksportir Jepang, hal ini telah mengurangi daya beli konsumen di Jepang.

Namun, Bank of Japan (BOJ) telah mempertahankan rezim suku bunga negatif yang terakhir di dunia meskipun "inflasi inti" - yang tidak termasuk harga makanan dan energi - telah melebihi target 2% selama lebih dari setahun.

Para pelaku pasar memperkirakan BOJ akan beralih dari rezim suku bunga negatif pada pertemuan kebijakan bulan April. Bank sentral percaya bahwa kenaikan upah akan diterjemahkan ke dalam spiral yang lebih berarti, mendorong konsumen untuk berbelanja.

Namun, tingkat inflasi yang tinggi dan berkepanjangan telah memukul konsumsi domestik. Itu sebabnya Produk Domestik Bruto (PDB) Jepang menyusut selama dua kuartal berturut-turut. Kondisi ini membingungkan para analis yang memperkirakan akan ada ekspansi kecil dalam ekonomi Jepang. Hal ini juga membuat Jepang harus menyerahkan posisinya sebagai negara dengan ekonomi terbesar ketiga di dunia kepada Jerman.

Catatan: paragraf pertama artikel ini telah di-update dengan data pada penutupan pasar, Kamis (22/2).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...