Perbankan Berikan Layanan Terbatas Selama Cuti Lebaran

Martha Ruth Thertina
11 Juni 2018, 13:07
Bank
Agung Samosir | Katadata

Beberapa bank mengadakan layanan terbatas di sejumlah kantor cabangnya saat cuti Lebaran. Layanan terbatas seiring dengan tidak beroperasinya Bank Indonesia (BI) mulai 11-18 Juni. BI baru kembali beroperasi pada 19 dan 20 Juni secara terbatas.

Salah satu bank yang mengadakan layanan terbatas yakni Bank Central Asia (BCA). Sekretaris Perusahaan BCA Jan Hendra mengatakan, pihaknya mengadakan layanan terbatas di 104 kantor cabang bank pada 11 dan 12 Juni, serta 131 cabang bank pada 19-20 Juni. Sedangkan sepanjang 13-18 Juni tidak beroperasi.

(Baca juga: Cuti Panjang Lebaran, Nasabah Disarankan Percepat Bayar Kartu Kredit)

Secara rinci, kantor cabang bisa melayani semua transaksi kecuali valuta asing (valas), Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI) dan Real Time Gross Settlement (RTGS) pada 11-12 Juni. Sedangkan SKNBI dan RTGS baru bisa dilakukan kembali saat BI beroperasi terbatas pada 19 dan 20 Juni.

Meski begitu, ia menekankan masyarakat tetap bisa menggunakan berbagai channel elektronik untuk bertransaksi. “Semua e-channel ATM, mobile dan internet tetap jalan, termasuk call center HaloBCA tetap beroperasi,” kata dia kepada Katadata.co.id, pekan lalu. Adapun bank swasta terbesar di Indonesia tersebut menyediakan sekitar Rp 45,7 triliun untuk memenuhi kebutuhan uang tunai saat momen Lebaran.

Sementara itu, Bank Mandiri menyiapkan 320 kantor cabangnya untuk beroperasi terbatas sepanjang cuti Lebaran. “Hari H juga ada yang buka, tapi terbatas. Terbatas itu tarik, setor (uang) bisa. Yang tidak bisa itu kliring,” kata Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas.

Ia meyakini kebutuhan masyarakat tetap bisa terlayani dengan baik meskipun kantor cabang bank tidak beroperasi penuh. “Untuk kebutuhan normal masyarakat sih aman lah ya, ATM juga semuanya dijaga,” ucapnya.

(Baca juga: Cuti & Libur Lebaran 10 Hari, Layanan Publik Dijanjikan Tak Berubah)

Bank Negara Indonesia (BNI) juga memberikan layanan terbatas. Dalam siaran pers perusahaan, Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan BNI Catur Budi Harto menjelaskan terdapat 70 outlet pada 11-14 Juni, 16 Juni, dan 18 Juni. Layanan yang diberikan yaitu setoran/penarikan Rekening BNI, setoran BBM, dan pemindahbukuan (dalam rupiah).

Sedangkan pada 19-20 Juni, terdapat 205 outlet yang beroperasi terbatas dengan layanan yang sama ditambah kliring dan RTGS. Di luar itu, BNI juga mengoperasikan kantor cabang digital (Digital Branch) pada 11-14 Juni, 16 Juni, dan 18-20 Juni. Layanan yang diberikan yaitu pembukaan rekening dan setoran tabungan melalui Cash Recycle Machine (CRM).

“Operasional akan kembali berjalan normal mulai hari Kamis (21 Juni 2018). Kami pun menyiapkan sejumlah uang tunai untuk memenuhi kebutuhan transaksi yang diperlukan oleh masyarakat selama masa libur Lebaran 2018 yang kami perkirakan meningkat 5% dari tahun lalu,” kata Catur.

Di sisi lain, beberapa bank lainnya memutuskan untuk menutup operasional kantor cabang saat cuti Lebaran, misalnya Maybank Indonesia. Kantor cabang bank tutup hingga 18 Juni. Untuk itu, bank mengoptimalkan jaringan perbankan elektronik (electronic channel) untuk memenuhi kebutuhan transaksi nasabah.

“Nasabah tetap dapat memanfaatkan jaringan perbankan elektronik Maybank Indonesia, mulai dari ATM, Internet Banking, Mobile Banking Maybank M2U (mobile banking berbasis internet banking) serta Phone Banking,” kata Head of Corporate Communications & Branding Maybank Indonesia Esti Nugraheni.

Menurut Esti, pihaknya telah mengalokasikan persediaan uang tunai lebih tinggi selama libur Lebaran. Masyarakat bisa melakukan penarikan uang tunai di 1.606 ATM Maybank, selain di 20 ribuan ATM dalam jaringan ATM Prima, ATM Bersama, ALTO, dan Cirrus.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...