Simpanan Bank Capai Rp 7.388 T, Tabungan di Atas Rp 5 Miliar Melejit

Image title
Oleh Abdul Azis Said
4 Januari 2022, 19:43
simpanan, tabungan, lembaga penjamin simpanan, bank, perbankan
ANTARA FOTO/Kornelis Kaha/foc.
Ilustrasi.

Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan jumlah simpanan di perbankan terus meningkat. Hingga November 2021, jumlah dana yang diparkir di bank mencapai Rp 7.388 triliun, naik 10,2% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Kenaikan jumlah simpanan terutama untuk simpanan dengan tier nominal di atas Rp 5 miliar. Simpanan jumbo tersebut naik 16,4% dari tahun sebelumnya, jauh di atas tier simpanan lain yang tumbuh di bawah 7%. Simpanan di atas Rp 5 miliar berkontribusi 51,2% dari total simpanan bulan November atau Rp 3.782 triliun.

"Seluruh simpanan berdasarkan tiering nominal mengalami kenaikan, dengan kenaikan nominal terbesar terdapat pada tiering simpanan di atas Rp 5 miliar sebesar 1,7% secara bulanan," tulis dalam laporan terbaru LPS dikutip Selasa (4/1).

Semua tiering nominal simpanan mencatat kenaikan secara tahunan, kendati demikian simpanan mini bernilai Rp 100 juta ke bawah tumbuh paling lambat. Simpanan teiring ini hanya tumbuh 3,1% dari posisi November 2020 menjadi Rp 957 triliun.

Kelompok simpanan bernilai Rp 100 juta- 200 juta tumbuh 6,3% menjadi Rp 394 triliun. Simpanan Rp 200 juta-500 juta juga naik 5,4% menjadi Rp 627 triliun, sedangkan simpanan Rp 500 juta-1 miliar tumbuh 4,5% menjadi Rp 540 triliun.

Kemudian kelompok simpanan jumbo di atas Rp 1 miliar-2 miliar naik 4,4% menjadi Rp 475 triliun, dan simpanan dengan nominal Rp 2 miliar-5 miliar naik 4,6% menjadi Rp 613 triliun.

Selanjutnya, LPS juga melaporkan perkembangan simpanan berdasarkan jenisnya. Simpanan berupa giro tumbuh paling kuat 19,2% secara tahunan menjadi Rp 2.112 triliun. Meski demikian jenis simpanan ini bukanlah penyumbang terbesar dalam komposisi simpanan di bank, kontribusinya 28,6%.

Pertumbuhan kuat juga pada tabungan sebesar 12,2% menjadi Rp 2.360 triliun. Adapun jenis simpanan ini berkontirbusi 31,9% dari total simpanan. Mayoritas simpanan di bank berupa deposito sebesar 38,7%. Jumlah simpana jenis ini sebesar Rp 2.861 triliun dengan pertumbuhan 3,4% secara tahunan.

Jenis simpanan lainnya yaitu deposit on call tumbuh 1,9% menjadi Rp 53 triliun. Simpanan jenis ini menyumbang 0,7% terhadap total simpanan. Sementara simpanan berupa sertifikat depisito terus terkoreksi, nilainya tersisa Rp 2 triliun atau anjlok 74,3% secara tahunan.

Selain itu, LPS juga mencatat mayoritas dari simpanan bulan November diparkirkan di Bank Umum Kategori Usaha (BUKU) IV. Simpanan di kelompok bank ini mencakup 59,5% dari total simpanan atau Rp 4.399 triliun.

Simpanan di bank BUKU III sebanyak Rp 2.117 triliun atau 28,7% dari total simpanan. Sementara simpanan di bank BUKU II sebesar Rp 872 triliun atau 11,8%.

Peningkatan pada total simpanan di bank juga sejalan dengan jumlah rekening yang semakin banyak. LPS mencatat jumlah rekening pada November mencapai 384,9 juta, naik 11,7% dari tahun sebelumnya. Pertumbuhan jumlah rekening lebih tinggi dari pertumbuhan jumlah simpanan di periode yang sama.

Mayoritas dari rekening tersebut berisi simpanan nominal Rp 100 juta ke bawah. Rekening kelompok ini mencakup 98,4% dari total rekening. Sebaliknya, rekening untuk simpanan jumbo lebih dari Rp 5 miliar paling sedikit yakni kurang dari 0,1%.

"Berdasarkan jenis simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada tabungan yang mencakup 97,5% total rekening simpanan," tulis laporan LPS.

Dari jumlah tersebut, LPS telah memberikan penjaminan simpanan secara penuh kepada 384,6 juta rekening atau sebesar 99,9% total rekening. Sementara sekitar 315 ribu rekening atau 0,1% diberikan penjaminan sebagian sampai dengan Rp 2 miliar.

Reporter: Abdul Azis Said

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...