Rupiah Digital Akan Meluncur, Bagaimana Nasib Uang Kertas?

Agustiyanti
5 Desember 2022, 12:12
rupiah digital, uang kertas
ANTARA FOTOFOTO/Kornelis Kaha/rwa.
Ilustrasi. BI menyebut rupiah digital pada prinsipnya sama dengan uang kertas.

Perry mengatakan, akan ada tiga jenis alat pembayaran yang sah nantinya. Pertama, alat pembayaran menggunakan uang. Kedua, alat pembayaran yang selama ini menggunakan basis rekening, seperti kartu debet dan mobile banking. Ketiga, alat pembayaran digital atau rupiah digital. 

"Rupiah digital satu-satunya alat pembataran sah yang dikeluarkan BI. Bentuknya adalah coding-coding yang semuanya terenskripsi. Hanya BI yang mengetahui dan akan ada spesial tim di BI," kata Perry. 

BI saat ini telah menerbitkan buku putih terkait desain dan konsep rupiah digital. Rencana penerbitan mata uang digital tersebut akan dinamai sebagai Proyek Garuda. Dokumen tersebut memuat keterangan bawa mata uang digital tersebut akan diterbitkan dalam dua jenis, yakni yang berbentuk wholesale atau grosir dan ritel.

Menurut BI, rupiah digital jenis wholesale hanya dapat dipakai terbatas oleh pihak-pihak yang ditunjuk bank sentral. Sementara bentuk ritel dapat digunakan masyarakat luas layaknya uang kertas atau logam tapi berbentuk digital.

Riset InsightAsia juga menemukan, kecenderungan penggunaan dompet digital saat ini makin berkembang. Dompet digital kini tak lagi hanya sekadar pembayaran ke pengelolaan uang seperti transfer uang, menyediakan riwayat transaksi, dan fitur bayar belakangan atau paylater. 

 

 

 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...