OJK Ungkap Risiko Tingginya Gap Inklusi dan Literasi Keuangan RI

Syahrizal Sidik
22 Juni 2023, 18:39
OJK menyebut ada sejumlah risiko seiring lebarnya gap antara inklusi dengan tingkat literasi keuangan di Indonesia.
Katadata/Syahrizal Sidik
OJK menyebut ada sejumlah risiko seiring lebarnya gap antara inklusi dengan tingkat literasi keuangan di Indonesia.

"Kita mencari cara bagaimana memperkecil gap ini," tuturnya. 

Oleh karenanya, regulator terus menggalakkan sejumlah program untuk meningkatkan tingkat literasi dan inklusi keuangan di Tanah Air. Termasuk dengan meningkatkan jumlah Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD). 

TPAKD merupakan forum koordinasi bagi lembaga pemerintah dan pemangku kepentingan terkait guna mempercepat akses keuangan di daerah. Saat ini, jumlah TPAKD di Indonesia berjumlah 493 atau baru mencapai 80% dari target 514.

"Target kita, TPAKD ada di seluruh kabupaten dan kota akan dibentuk sebagai unit yang masih bisa dikontrol OJK," ujar Aman. Dengan makin banyaknya TPAKD diharapkan akan mengerek tingkat literasi maupun inklusi sampai di level perdesaan. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...