Laba bank bjb Rp2,6 Triliun, Siap Hadapi Tahun 2022 dengan Optimisme

Padjar Iswara
Oleh Padjar Iswara - Tim Riset dan Publikasi
9 Maret 2022, 13:22
Analis meeting bank bjb
bank bjb

Kemudian bank bjb juga merangkul Amazon Web Services untuk pengembangan kapasitas SDM digital melalui jasa advisory, sandboxing, serta capacity building

Dengan adanya kerja sama tersebut, menurut Yuddy, mendorong keandalan, keamanan layanan dan tentunya kecepatan bank bjb dalam berinovasi khususnya untuk produk-produk berbasis teknologi. 

“Dalam waktu dekat bank bjb akan meluncurkan super apps bjb DIGI, dimana saat ini sudah memasuki tahap tes terakhir dan rencananya akan dirilis Mei 2022, bersamaan dengan HUT bank bjb," ujarnya. 

Pengembangan infrastruktur dan produk berbasis teknologi yang dilakukan bank bjb menjadi daya tarik bagi BPD lainnya untuk bersinergi dari sisi penyaluran kredit, penggunaan infrastruktur, pengembangan sumber daya, serta permodalan melalui kepemilikan. 

bank bjb telah melakukan penjajakan dengan beberapa BPD yang telah sama-sama melihat benefit bagi kedua belah pihak untuk bersinergi dan kolaborasi. bank bjb mengajak BPD lain di Indonesia untuk lebih kuat, besar dan efisien. 

“Kami sangat terbuka untuk kolaborasi, tidak terbatas dan tidak menutup kemungkinan bank bjb akan bersinergi dengan BPD yang lainnya juga dalam waktu dekat,” kata Yuddy seraya menambahkan tentunya sinergi yang dilakukan haruslah memberikan manfaat yang positif bagi kedua belah pihak, jadi dalam kerangka pengembangan bisnis bersama sama. 

Saat ini bank bjb tengah melakukan aksi korporasi perseroan yaitu PMHMETD I atau Right Issue yang akan diminati kalangan investor. 

Dengan diperolehnya pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan pada 21 Februari 2022, maka struktur final atas Right Issue pertama bank bjb adalah untuk proceed yang diharapkan yaitu sebanyak-banyak nya Rp924.999.591.375. 

Jumlah saham seri B baru yang diterbitkan sebanyak 682.656.525 lembar atau 6,94 persen dari jumlah lembar saham yang telah dikeluarkan dan disetor penuh pada perseroan. 

Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai pemegang saham terbesar telah menyatakan akan mengeksekusi seluruh HMETD yang diperolehnya. Anggaran untuk PMHMETD ini telah tercantum dalam APBD murni Pemerintah Provinsi Jawa Barat 2022. 

Perseroan, kata Yuddy, telah menetapkan Harga pelaksanaan Right Issue ini pada Rp 1.355 per lembar saham, dengan rasio 80 HMETD untuk setiap 1.153 saham yang dimiliki.

“Dengan demikian faktor dilusi atas right issue ini adalah sebesar-besarnya 6,49 persen dan dana yang diperoleh akan dipergunakan perseroan untuk memperkuat permodalan dalam rangka ekspansi kredit," katanya. 

Selain itu, anak usaha bank bjb, yaitu bank bjb syariah juga mencatatkan kinerja positif. Saat ini memiliki aset sebesar Rp10,4 triliun, dengan laba Rp21,9 milliar dan Non Performing Financing atau NPF sebesar 3,4 persen. 

bank bjb syariah dalam waktu dekat pun akan segera melantai di bursa efek. Tujuannya untuk mendukung dana yang diperlukan dalam rangka penguatan permodalan, ekspansi bisnis dan juga mengembangkan infrastruktur teknologi dan produk digitalnya.

 Saat ini bank bjb memiliki porsi kepemilikan di bank bjb syariah sebesar 99,24 persen. Untuk Initial Public Offering (IPO) nanti pun sudah terdapat investor strategis besar yang memiliki ekosistem bisnis syariah sehingga akan memperkuat pasar bank bjb syariah nantinya baik sebagai perusahaan terbuka (Tbk), maupun setelah menjadi bank digital.

Dengan adanya kepemilikan bank bjb di bank bjb syariah, penguatan infrastruktur teknologi di anak usaha pun dapat dilakukan dengan lebih efisien melalui sharing infrastruktur.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...