Garuda Incar Investor Timur Tengah, Iming-iming Perjalanan Haji

Lavinda
Oleh Lavinda
11 Oktober 2022, 11:18
Garuda
Garuda.Indonesia/instagram
Garuda Indonesia

Pemerintah Indonesia, sebagai pemegang saham mayoritas PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, sedang mencari investor dari Timur Tengah untuk memperoleh tambahan modal melalui aksi penerbitan saham baru atau rights issue maskapai pelat merah tersebut.

Upaya ini merupakan bagian dari program restrukturisasi utang senilai US$ 9,3 miliar atau sekitar Rp 139 triliun.

Sebagai informasi, pada 14 Oktober mendatang, emiten berkode GIAA ini akan meminta persetujuan kepada pemegang saham untuk melaksanakan rencana rights issue. Hal ini merupakan salah satu langkah untuk membuat pemerintah menyuntikkan modal tambahan melalui penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 7,5 triliun.

Dikutip dari Bloomberg, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah ingin maskapai dari Uni Emirat Arab, Turki dan Arab Saudi, untuk menyerap saham baru yang akan diterbitkan Garuda. Maskapai yang diincar khususnya yang memiliki perjanjian code share.

Perjanjian code share merupakan perjanjian kerja sama pelayanan penerbangan antara dua maskapai atau lebih dalam melayani satu rute penerbangan.

“Mereka membutuhkan kami untuk lalu lintas haji dan kami membutuhkan mereka untuk terhubung ke pasar Eropa,” katanya, dikutip Selasa (11/10).

Penerbangan Haji Garuda ke Timur Tengah adalah salah satu rute yang menguntungkan. Pasalnya, menurut data Kementerian Agama, terdapat dengan lebih dari 200.000 orang Indonesia terbang ke Arab Saudi untuk perjalanan Haji setiap tahun.

Garuda memiliki maskapai mitra perjanjian code share, termasuk Emirates, Etihad Airways PJSC, Turkish Airlines dan Saudia Airlines.

Menurut Budi, pemerintah juga ingin Garuda memiliki mitra asing untuk membantu meningkatkan kinerja penerbangan internasional, karena maskapai ini fokus pada rute domestik.

Sebelumnya, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra optimistis perusahaan bisa mencapai kinerja usaha yang positif pada kuartal IV 2022. Optimisme ttersebut didukung oleh upaya intensif perusahaan mengimplementasikan restrukturisasi kinerja di berbagai lini bisnis.

Selain itu, ia juga berharap terjadi peningkatan permintaan penumpang di periode sibuk akhir tahun. Menurut Irfan, setelah Garuda sukses merampungkan proses Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU), perusahaan akan melakukan rights issue untuk memperkuat struktur permodalan.

“Laporan laba rugi komprehensif konsolidasian Semester 1 2022 berhasil mencatatkan laba bersih sebesar US$3,76 miliar,” katanya, Sabtu (8/10).

Irfan menjelaskan laba bersih ini didapatkan dari peningkatan pendapatan usaha sebesar 26,1% dan penurunan beban usaha sekitar 11,71% dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Kinerja operasional Garuda Indonesia secara grup mencatatkan pertumbuhan penumpang sebesar 10,59% atau 6.516.555 penumpang dari periode yang sama di tahun sebelumnya yaitu 5.892.274 penumpang.

Sementara itu, capaian kinerja positif mulai terlihat dari performa angkutan penumpang Garuda Indonesia (mainbrand) yang pada Semester 1 – 2022 mencapai 2.177.034 penumpang dibandingkan pada Semester 1 – 2021 yaitu 1.910.475 penumpang.

Pertumbuhan signifikan tercatat dari rute internasional yang meningkat 285% dengan total 218.734 penumpang.

Irfan memaparkan tingkat permintaan penumpang pada kuartal IV—2022, hingga saat ini menunjukan proyeksi pertumbuhan menjanjikan.

Adapun total ketersediaan kursi pada keseluruhan periode akhir tahun yaitu sedikitnya 2,7 juta kursi untuk periode Oktober sampai dengan Desember, tingkat permintaan penumpang jelang kuartal IV—2022 berkisar di angka 84%

Garuda Indonesia memproyeksikan dapat mengoperasikan sedikitnya 119 armada yang terdiri dari 61 armada yang dioperasikan oleh Garuda Indonesia dan 58 armada dari Citilink di akhir tahun ini.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...