Divestasi Properti, HERO Balik Kerugian jadi Laba Rp 131,9 Miliar
"Hero Supermarket terus berinovasi dengan pengembangan format dan inisiatif pengoptimalan rangkaian produk serta penerapan pengendalian biaya yang ketat untuk meningkatkan efisiensi kegiatan operasionalnya," kata Patrick, dalam keterangan resminya, Jumat (1/9).
Patrick juga menambahkan, terdapat tiga properti yang didivestasi pada semester pertama tahun ini untuk lebih meningkatkan posisi keuangan perseroan. Perusahaan, kata dia juga terus aktif mendiskusikan divestasi sisa properti yang tidak digunakan dengan pihak ketiga.
Hingga semester pertama 2023, Hero Supermarket mencatatkan total aset senilai Rp 6,66 triliun. Nilai ini turun 3,48% dibandingkan periode yang sama dari posisi akhir tahun 2022 senilai Rp 6,91 triliun.
Jumlah ekuitas perseroan Rp 1,06 triliun, naik 13,8% dari akhir tahun 2022 senilai Rp 938,13 miliar. Sementara liabilitas perseroan Rp 5,6 triliun, turun 6,2% dari Desember tahun lalu Rp 5,97 triliun.
Berdasarkan data perdagangan hari ini, harga saham HERO anjlok 1,15% ke level Rp 1.290 dari level harga penutupan Kamis (31/8), yakni Rp 1.305. Dari awal perdagangan sahamnya sudah berada di zona merah dengan Rp 1.250 per saham sebagai level paling rendah.
Volume saham yang diperdagangkan tercatat 16,5 ribu dengan nilai transaksi Rp 21,05 juta. Sementara itu, frekuensi perdagangannya tercatat sebanyak 42 kali. Sementara kapitalisasi pasarnya yaitu Rp 5,4 triliun.