Sektor Farmasi Melambat, Phapros Siapkan Strategi Ini

Lona Olavia
1 November 2023, 10:22
Sektor Farmasi Melambat, Phapros Siapkan Strategi Ini
Dokumentasi perseroan

Alhasil kinerja pendapatan turun 11% menjadi Rp 779,9 miliar. Lalu kerugian perseroan tercatat Rp 15,1 miliar dari periode kuartal tiga 2022 yang untung Rp 17,12 miliar.

“Kami memiliki banyak varian produk multivitamin yang saat ini kinerjanya mengalami perlambatan dibandingkan pada pandemi Covid-19 lalu. Perilaku konsumen saat ini juga berubah, di mana hampir 50% dari mereka lebih menyukai pengobatan mandiri salah satunya dengan obat tradisional atau herbal,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (1/11).

David menambahkan bahwa jumlah kunjungan pasien ke rumah sakit untuk berobat juga belum menunjukkan pertumbuhan yang signifikan sehingga berdampak pada kinerja di pilar obat resep yang dimiliki perseroan.

Meski pertumbuhan pasar farmasi nasional saat ini melambat, Head of Research FAC Sekuritas, Wisnu Prambudi Wibowo mengatakan bahwa sektor kesehatan memiliki prospek jangka panjang yang bagus karena merupakan salah satu sektor yang menjadi prioritas dengan beragam inovasi yang dihasilkan untuk kebutuhan kesehatan masyarakat.

“Adanya UU Omnibus Law Kesehatan memberikan dampak positif karena adanya aturan pengurangan impor alat dan obat kesehatan, sehingga memberi keuntungan terhadap industri kesehatan dalam negeri, dan jika ingin berinvestasi, pilihlah sektor yang tidak terlalu ramai namun punya prospek masa depan yang bagus seperti sektor kesehatan. Emiten-emitennya bisa dari industri farmasi, industri alat kesehatan, serta rumah sakit,” katanya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...