Sri Mulyani Siapkan Stimulus Penangkal Virus Corona Rp 22,9 Triliun

Agatha Olivia Victoria
13 Maret 2020, 14:35
Menteri Keuangan Sri Mulyani (ketiga kiri) bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kedua kiri), Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (kiri), Ketua OJK Wimboh Santoso (kedua kanan) dan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto (kanan) memberik
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/ama.
Menteri Keuangan Sri Mulyani (ketiga kiri) bersama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kedua kiri), Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (kiri), Ketua OJK Wimboh Santoso (kedua kanan) dan Menteri Perdagangan Agus Suparmanto (kanan) memberikan keterangan kepada media terkait Stimulus Kedua Penanganan Dampak Covid-19 di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (13/3/2020).

Ketiga, pemberlakuan skema pengurangan PPh Pasal 25 sebesar 30% kepada 19 sektor tertentu, WP KITE, dan WP KITE-IKM selama enam bulan. Total perkiraan pengurangan menurut Sri Mulyani mencapai Rp 4,2 triliun.

Keempat, relaksasi restitusi Pajak Pertambahan Nilai (PPN), dalam bentuk percepatan restitusi PPN bagi 19 sektor tertentu, WP KITE, dan WP KITE-IKM. Restitusi PPN dipercepat diberikan selama 6 bulan, terhitung mulai bulan April 2020 hingga dengan total perkiraan besaran restitusi yang diberikan sebesar Rp 1,97 triliun.

Bagi para eksportir, tidak ada batas nilai restitusi PPN, sementara bagi non-eksportir besaran nilai restitusi PPN dinaikkan menjadi paling banyak Rp 5 miliar.

Selain stimulus fiskal, Sri Mulyani juga memberikan empat stimulus nonfiskal. Pertama, penyederhanaan dan pengurangan jumlah larangan dan pembatasan aktivitas ekspor. Kedua, penyederhanaan dan pengurangan jumlah larangan dan pembatasan aktivitas impor

Ketiga, percepatan proses ekspor dan impor untuk reputable traders dan peningkatan percepatan layanan proses ekspor-impor. Keempat, pengawasan melalui pengembangan National Logistics Ecosystem.

(Baca: Pasar Keuangan Bergejolak, Sri Mulyani Bakal Perbaiki Protokol Krisis)

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...