P2P Lending, Akses Modal untuk Perempuan Pemilik UMKM

Image title
Oleh Tim Publikasi Katadata - Tim Publikasi Katadata
22 Februari 2019, 17:03
Pasar Tradisional
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA

Beberapa pertimbangan agar UMKM bisa memperoleh investasi antara lain dilihat dari market size perusahaan dan potensi industrinya. “Sekarang yang kami cari adalah yang sudah memiliki revenue, karena berarti sudah ada pasarnya. Juga yang sudah memiliki karyawan,” kata Martina.

Untuk mengakali sulitnya menemukan UMKM yang ready-to-invest, Kinara Indonesia melakukan pencarian UMKM yang berpotensi dan membekali mereka dengan berbagai pengembangan kapasitas melalui program percepatan bisnis.

Beberapa hal yang dikembangkan melalui program tersebut di antaranya perbaikan manajemen tim, tata kelola perusahaan, manajemen produk, manajemen keuangan, pemasaran, manajemen strategis, akses ke pasar, dan alternatif pembiayaan bisnis.

“Pemberian capacity building tidak bisa pukul rata, karena kondisi dan kesiapan UMKM juga berbeda-beda,” Martina menambahkan.

Pengembangan kapasitas juga diperlukan agar bisnis bisa berkelanjutan. Hal ini yang dirasakan oleh Larasati Widyaputri, CEO dan Founder Ecodoe, brand suvenir yang bekerja sama dengan para produsen dan perajin lokal di daerah.

“Kebanyakan para perajin lokal tidak memiliki kemampuan dalam pemasaran, sehingga meskipun produk yang mereka hasilkan berkualitas, tapi tidak bisa menjangkau pasar yang lebih luas,” kata Larasati.

Ecodoe memberikan pengembangan kapasitas kepada para perajin, mulai dari metode pemasaran dengan mengajarkan mereka mengakses konsumen secara digital, hingga peningkatan desain dan teknologi produksi, bekerja sama dengan desainer profesional agar sesuai dengan pasar yang dituju.

Saat ini Ecodoe telah bekerja sama dengan 273 perajin lokal dan telah melayani lebih dari 12.000 klien. Setidaknya dalam enam bulan, sebanyak 175.000 buah suvenir untuk berbagai keperluan terjual. (*)

 

This article was produced in partnership with Investing in Women, an initiative of the Australian Government that promotes women’s economic empowerment in South East Asia.

Halaman:
Reporter: Tim Publikasi Katadata
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...