Lebaran Tahun Ini Masih Pandemi, BI Siapkan Uang Tunai Rp 152 Triliun

Agatha Olivia Victoria
14 April 2021, 13:11
uang tunai, ramadan, lebara, kebutuhan uang tunai
Donang Wahyu|KATADATA
Ilustrasi. BI menyebut 90,07% kebutuhan uang tunai selama Ramadan dan Idul Fitri akan dipenuhi dalam pecahan besar, sedangkan sisanya dalam bentuk uang pecahan kecil.

Periode Idul Fitri, menurut dia, merupakan waktu dengan perputaran uang tunai tertinggi sepanjang tahun. Rata-rata perputaran uang tunai pada periode tersebut mencapai 30% dari perputaran uang dalam setahun. 

Pembayaran digital yang semakin meningkat juga turut mempengaruhi kebutuhan uang tunai. Berdasarkan survei, sistem contactless payment seperti dompet digital menjadi prioritas masyarakat dalam bertransaksi, khususnya yang berada di perkotaan.

Survei yang dilakukan Inventure dan Alvara menunjukkan, 63,5% dari 629 responden mengatakan setuju pembayaran cashless, cardless dan contactless menjadi prioritas ketika bertransaksi selama pandemi.  Sedangkan, 36,5% mengatakan tidak setuju.

Kecenderungan konsumen memilih contact less payment atau transaksi digital didorong kekhawatiran uang tunai bisa menjadi sumber penularan virus corona, bahkan setelah kandidat vaksin ditemukan. Sehingga, pembayaran akan menjadi cara baru saat bertransaksi di era post-Covid-19.

"Pada 2021, adopsi konsumen terhadap digital payment akan mengalami fase kritikal dimana cara transaksi baru ini bakal mainstream di area urban," kata Managing Partner Inventure, Yuswohady lewat risetnya pada akhir tahun lalu.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada awal tahun ini bahkan sempat mengimbau masyarakat mengirim angpao lewat tranfer elektronik atau ojek online guna merayakan Imlek. Selain itu, pertunjukan barongsai tahun ini bisa disaksikan secara virtual.  Budi berharap perayaan Imlek dengan cara baru tanpa kehilangan maknanya sebagai tahun, harapan, dan keberuntungan yang baru.

Ia juga meyakini perayaan Imlek tahun ini tetap meriah meski dalam suasana berbeda. "Saya rasa tetap bisa kita lakukan namun tetap dengan protokol kesehatan," ujar Budi dalam konferensi pers di Kantor Presiden, Kamis (4/2).

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...