5 Manfaat Sawi Putih untuk Kesehatan dan Cara Mengolahnya

Image title
25 Oktober 2021, 15:48
Manfaat sawi putih untuk kesehatan telah terbukti dalam berbagai penelitian
ranmaru_ / Getty Images
Manfaat sawi putih untuk kesehatan telah terbukti dalam berbagai penelitian

Sawi putih memiliki nama ilmiah Brassica pekinensis L. Sayuran ini dikenal juga dengan nama Chinese cabbage dan Napa cabbage.

Rukmana dalam “Bertanam Petsai & Sawi “ menjelaskan, morfologi daun sawi putih mirip tanaman kubis. Daun tua akan tumbuh terlebih dahulu membentuk bagian luar yang menutup daun muda, sehingga membentuk lapisan bulat panjang yang berwarna putih.

Advertisement

Bunga sawi putih juga serupa dengan kubis. Tangkai bunga keluar dari ketiak daun lalu tumbuh ke sebelah atas. Struktur bunga terdiri dari kelopak daun berwarna hijau, daun mahkota berwarna kuning-muda, dan benang sari bertangkai pendek.

Tanaman sawi putih memiliki biji yang keras, mengkilap, dan licin serta berwarna cokelat kehitaman. Sawi putih memiliki akar tunggang yang dapat tumbuh ke semua arah hingga kedalaman antara 30-50 cm.

Akar tersebut berfungsi untuk mengisap air dan zat makanan dari dalam tanah, serta menopang batang tanaman. Sawi putih memiliki batang yang pendek dan beruas-ruas. Fungsinya sebagai alat pembentuk dan penopang daun.

Sawi putih digunakan sebagai bahan makanan yang juga memiliki manfaat kesehatan. Kandungan sawi putih meliputi:

  • Energi: 21 kal.
  • Lemak: 0.3 gr.
  • Protein: 1.8 gr.
  • Karbohidrat: 3.9.
  • Serat: 0.7 gr.
  • Abu: 0.9 gr.
  • Fosfor: 33 mg.
  • Zat Besi: 4.4 mg.
  • Natrium: 20 mg.
  • Kalium: 323 mg.
  • Vitamin A: 3.600 SI.
  • Kalsium: 147 mg.
  • Vitamin C: 74 mg.
  • Niacin: 1 mg.

Manfaat Sawi Putih untuk Kesehatan

Menurut publikasi Gi-Un Seong, dkk. dalam jurnal “Food Chemistry”, sawi putih mengandung serat, vitamin, mineral, dan beberapa senyawa fenolik antioksidan, termasuk flavonoid. Untuk memahami lebih lanjut, simak penjelasan manfaat sawi putih untuk kesehatan berikut ini.

1. Mengandung antioksidan

Dalam penelitian Gi-Un Seong, dkk., sawi putih mengandung antioksidan yang disebut flavonoid. Senyawa tersebut bermanfaat untuk menetralkan radikal bebas dengan melepaskan beberapa elektronnya sendiri.

Dalam proses tersebut, antioksidan bertindak dengan membantu memutus reaksi berantai yang dapat memengaruhi molekul lain di dalam sel dan sel lain di dalam tubuh. Hasilnya, antioksidan dapat mencegah kerusakan akibat radikal bebas.

2. Meredakan peradangan

Kandungan flavonoid dalam sawi putih memiliki manfaat untuk meredakan peradangan. Studi oleh Soheila J Maleki, dkk. dalam jurnal “Food Chemistry” menjelaskan, flavonoid memiliki potensi untuk melemahkan kerusakan jaringan atau fibrosis.

Zat ini juga berpotensi untuk menghambat perkembangan penyakit inflamasi. Flavonoid mengerahkan aktivitas anti-inflamasi dengan mengurangi produksi spesies oksigen reaktif (ROS) dan regulasi beberapa mediator inflamasi.

3. Membantu mencegah kanker

Manfaat sawi putih telah diteliti untuk membantu mencegah kanker. Penelitian Gi-Un Seong, dkk. dalam jurnal “Food Chemistry” menjelaskan kandungan myricetin dalam sawi putih terbukti memiliki sifat anti-kanker.

Menurut studi dalam jurnal “Nutrients” oleh Deepak Kumar Semwal, dkk., myricetin merusak sejumlah sel kanker manusia, termasuk sel kanker hati, kulit, pankreas, dan usus besar. Ini juga menghambat enzim kunci yang terlibat dalam inisiasi dan perkembangan kanker.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement