Saingi AS, Tiongkok Targetkan 6G Rilis Komersial Pada 2030

Fahmi Ahmad Burhan
8 Juni 2021, 08:51
Gelaran 6G secara komersial di Tiongkok ditargetkan berlangsung pada 2030.
SCMP/Youtube
Satelite 6G yang diluncurkan Tiongkok

Tiongkok menargetkan pengembangan teknologi internet generasi keenam atau 6G akan meluncur secara komersial pada 2030. Hal itu diketahui dari buku putih berisi panduan 6G yang dirilis oleh organisasi dari Akademi Teknologi Informasi dan Komunikasi Tiongkok (CAICT) bernama IMT 2030 6G.

 "Tiongkok akan meluncurkan teknologi 6G secara komersial pada 2030," dikutip dari Gizmochina mengacu pada buku putih pengembang 6G pada Senin (7/6).

Advertisement

Buku putih tersebut berisi visi secara keseluruhan pengembangan 6G di Tiongkok. Menurut buku panduan tersebut, pengembangan teknologi 6G di Tiongkok akan dijalankan melalui tiga skema, yakni imersif, cerdas, dan universal. Layanan imersif yang dimaksud ialah bisa diterapkan secara luas, misalnya di bidang hiburan, perawatan medis, kesehatan, hingga produksi industri.

Terdapat pula pembahasan mengenai delapan skenario aplikasi bisnis teknologi 6G, antara lain XR Cloud, komunikasi holografik, interkoneksi sensorik, komunikasi interaktif cerdas, digital twins, dan cakupan global. Tak hanya itu, ada pula 10 potensi teknologi utama dan pandangan mengenai pengembangan 6G.

"Ini akan sangat penting dalam meningkatkan kinerja jaringan, memenuhi kebutuhan bisnis baru, dan menciptakan skenario baru untuk pengembangan sosial," kata CAICT dikutip dari Global Times, Minggu (6/6).

Pakar industri bermarga Ma mengatakan bahwa buku putih merupakan ringkasan dari penelitian dan pengembangan 6G Tiongkok saat ini. Di dalamnya, terdapat pula kekurangan dalam teknologi 5G yang ingin diperbaiki Negeri Tirai Bambu di era 6G.

Salah satu hal yang dibahas, yakni pengembangan 6G akan membantu menghadirkan pengalaman yang lebih realistis dan optimal untuk beberapa skenario aplikasi bisnis.

"Buku putih akan memperbaiki yang belum dapat beroperasi penuh selama era 5G karena kurangnya pengembangan teknologi," kata Ma.

Sebelumnya, laporan dari China National Intellectual Property Administration (CNIPA) juga menyebutkan, Negeri Tirai Bambu menguasai jumlah paten 6G secara global. Terbukti, 35% dari total 38 ribu paten 6G di dunia merupakan milik perusahaan Tiongkok. Sedangkan AS menempati posisi kedua dengan 18% paten, disusul oleh Uni Eropa.

Tiongkok juga telah meluncurkan satelit eksperimental 6G pertama di dunia tahun lalu, di Taiyuan Satellite Launch Centre, Provinsi Shanxi. Ini bertujuan membuat ultra-fast network yang 100 kali lebih cepat dibanding 5G, yang rencananya dapat digunakan pada 2030.

Peluncuran satelit 6G ke orbit itu merupakan proyek kerja sama University of Electronic Science and Technology of China (UESTC), Chengdu Guoxing Aerospace Technology, dan Beijing MinoSpace Technology. 

Salah satu akademisi dari Chinese Academy of Engineering Xu Yangsheng mengatakan, proyek itu akan menggabungkan jaringan komunikasi satelit dengan yang ada di darat. “Satelit eksperimental ini menandai pertama kalinya teknologi komunikasi terahertz didiverifikasi ketika diterapkan di luar angkasa,” katanya dikutip dari Daily Mail, akhir tahun lalu (13/11/2020). 

Wakil Menteri Biro Teknologi Tiongkok Wang Xi menyatakan, pihaknya juga akan bekerja sama dengan para ahli dalam merancang rencana penelitian untuk 6G. Biro Teknologi juga telah menggandeng 37 ahli telekomunikasi dari universitas, institusi, dan perusahaan untuk membentuk panel pengembangan 6G serta melakukan uji kelayakan pada jaringan. 

Di saat yang sama, beberapa perusahaan telekomunikasi Tiongkok seperti Huawei, ZTE, Xiaomi, dan China Telecom memulai penelitian jaringan 6G. Bahkan, Xiaomi berencana memfokuskan sumber daya mereka pada pembuatan ponsel 5G, sembari mengembangkan 6G.

"Saat ini Tiongkok tampaknya melakukan segalanya untuk memastikan bahwa mereka tidak kehilangan pasar masa depan," kata penasihat senior European Policy Center Paul Timmers.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement