Pemerintah Berencana Bangun 10 Reaktor Nuklir untuk PLTN

Safrezi Fitra
12 Mei 2015, 12:22
Katadata
KATADATA

KATADATA ? Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Muhammad Nasir berencana membangun pembangkit listrik tenaga nuklir. Targetnya hingga 2025, ada lima pasang reaktor nuklir untuk pembangkit dengan kapasitas 10.000-14.000 megawatt (MW).

Nasir mengatakan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) ini penting untuk memenuhi kebutuhan energi di dalam negeri. Apalagi nuklir merupakan sumber yang mampu menghasilkan listrik dengan kapasitas yang sangat besar.

"Saya rasa sudah waktunya (membangun PLTN), kalau nggak Indonesia akan ketinggalan. 2025, sudah harus terbangun reaktor 5 couple. Kalau satu satu menghasilkan 1.400 MW. Maka total 14.000 MW, minimal 10.000 MW lah," kata dia di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Selasa (12/5).

(Baca: Wakil Presiden dan Menteri ESDM Berbeda Pandangan Soal Nuklir)

Dia mengakui saat ini masih banyak kekhawatiran masyarakat mengenai risiko yang mungkin ditimbulkan dengan pembangunan PLTN ini. Menjawab hal ini, pihaknya akan bekerja sama dengan Badan Tenaga Nuklir (BATAN) untuk membangun laboratorium PLTN di Serpong, Tangerang Selatan, Provinsi Banten.

Pembangunan laboratorium nuklir ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai penggunaan nuklir sebagai sumber tenaga listrik. BATAN juga sedang menggarap proyek percontohan pemanfaatan energi nuklir atau reaktor daya nonkomersial (RDNK) berkapasitas 30 MW di Serpong. Proyek ini ditargetkan mulai dikerjakan pada 2016 dan beroperasi pada 2020.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...