34 Nama Provinsi di Indonesia dan Ibu Kotanya
Indonesia merupakan negara yang besar. Luas wilayah Indonesia yaitu 1,905 juta kilometer persegi. Wilayah Indonesia terbagi menjadi beberapa pulau yang didalamnya terdapat beberapa provinsi. Dari hal tersebut kita bisa mengetahui bahwa jumlah provinsi di Indonesia sangat banyak. Luas setiap provinsi berbeda-beda. Selain itu, setiap provinsi juga memiliki ciri khasnya masing-masing baik dari segi sosial atau budaya.
Nama Provinsi di Indonesia berserta Ibu Kotanya
Mengutip dari lemhannas.go.id, jumlah provinsi di Indonesia adalah 34 provinsi. Wilayah-wilayah tersebut yang membuat negara kita semakin kaya dengan keragaman. Berikut ini daftar 34 provinsi beserta ibu kotanya.
Pulau Sumatera
- Nanggore Aceh Darussalam: Banda Aceh
- Sumatera Utara: Medan
- Sumatera Selatan: Palembang
- Sumatera Barat: Padang
- Bengkulu: Bengkulu
- Riau: Pekanbaru
- Kepulauan Riau: Tanjung Pinang
- Jambi: Jambi
- Lampung: Bandar Lampung
- Bangka Belitung: Pangkal Pinang
Pulau Kalimantan
- Kalimantan Barat: Pontianak
- Kalimantan Timur: Samarinda
- Kalimantan Selatan: Banjarmasin
- Kalimantan Tengah: Palangkaraya
- Kalimantan Utara: Tanjung Selor
Pulau Jawa
- Banteng: Serang
- DKI Jakarta: Jakarta
- Jawa Barat: Bandung
- Jawa Tengah: Semarang
- DI Yogyakarta: Yogyakarta
- Jawa Timur: Surabaya
Pulau Nusa Tenggara & Bali
- Bali: Denpasar
- Nusa Tenggara Timur: Kupang
- Nusa Tenggara Barat: Mataram
Pulau Sulawesi
- Gorontalo: Gorontalo
- Sulawesi Barat: Mamuju
- Sulawesi Tengah: Palu
- Sulawesi Utara: Manado
- Sulawesi Tenggara: Kendari
- Sulawesi Selatan: Makasar
Pulau Maluku & Papua
- Maluku Utara: Ternate
- Maluku: Ambon
- Papua Barat: Manokwari
- Papua (Daerah Khusus): Jayapura
Provinsi Teluas di Indonesia
Dari 34 provinsi yang ada, menurut data yang dihimpun dalam databoks, ada 10 provinsi yang termasuk wilayah terluas di Indonesia. Berikut ini nama provinsi di Indonesia yang memiliki wilayah terluas.
1. Papua
Papua merupakan provinsi paling luas di Indonesia. Luasnya mencapai 319 ribu kilometer atau setara dengan 16,64 persen dari luar wilayah Indonesia. Provinsi ini sempat beberapa kali berganti nama.
Mengutip dari papua.go.id, saat masa penjajahan Belanda, provinsi paling timur Indonesia ini disebut Dutch New Guinea atau Nugini Belanda. Pada tahun 1969 hingga 1973 provinsi ini dikenal dengan sebutan Irian Barat.
Kemudian diganti menjadi Irian Jaya oleh Presiden Soeharto saat meresmikan tambang dan emas Freeport. Nama tersebut digunakan hingga tahun 2002. Nama provinsi ini berganti lagi menjadi Papua sejak dikeluarkan Undang-undang No 21/2001 Otonomi Khusus Papua.
Kata Papua diambil dari Bahasa Melayu yang artinya rambut keriting. Nama tersebut menggambarkan penampilan fisik suku asli Papua. Tahun 2004, provinsi ini dibagi menjadi dua yaitu wilayah bagian timur bernama Papua dan wilayah bagian barat menjadi Irian Jaya Barat atau saat ini bernama Provinsi Papua Barat.
Masih mengutip dari website yang sama, di Papua ada banyak suku yang memiliki adat istiadat berbeda. Berikut ini daftar suku yang ada di Papua.
- Ansus
- Amungme
- Asmat
- Ayamaru, mendiami daerah Sorong
- Bauzi
- Biak
- Dani
- Empur, mendiami daerah Kebar dan Amberbaken
- Hatam, mendiami daerah Ransiki dan Oransbari
- Iha
- Komoro
- Mee, mendiami daerah pegunungan Paniai
- Meyakh, mendiami Kota Manokwari
- Moskona, mendiami daerah Merdei
- Nafri
- Sentani, mendiami sekitar danau Sentani
- Souk, mendiami daerah Anggi dan Manyambouw
- Waropen
- Wamesa mendiami daerah sebelah selatan Teluk Wondawa ( wandamen )
- Muyu
- Tobati
- Enggros
- Korowai
- Fuyu
2. Kalimantan Tengah
Provinsi terluas di Indonesia selanjutnya yaitu Kalimantan Tengah. Luas wilayah provinsi ini yaitu 154 ribu kilometer persegi. Provinsi ini terbentuk dari proses yang sangat panjang. Mengutip dari palangkaraya.go.id, puncak terbentuknya Provinsi Kalimantan Tengah pada tanggal 23 Mei 1957.
Pembentukan provinsi ini dikuatkan dengan dikeluarkannya Undang-undang Darurat Nomor 10 Tahun 1957 tentang Pembentukan Daerah Swatantra Tingkat I Kalimantan Tengah. Pada saat itu Kalimantan Tengah resmi menjadi daerah otonom dan tanggal tersebut juga dijadikan sebagai hari ulang tahun Kalimantan Tengah.
3. Kalimantan Barat
Dari sekian banyak jumlah povinsi di Indonesia Pulau Kalimantan ternyata memiliki provinsi-provinsi yang luas. Kalimantan Barat menjadi provinsi terluas kedua di Pulau Kalimantan dan terluas ketiga di Indonesia. Mengutip dari kalbarprov.go.id, secara geografis batas wilayah provinsi anak ini sebagai berikut:
- Bagian utara: Sarawak, Malaysia
- Bagian selatan: Laut Jawa & Kalimantan Tengah
- Bagian Timur: Kalimantan Timur
- Bagian barat: Laut Natuna dan Selat Karimata
Secara demografi, Kalimantan Barat memiliki beberapa kabupaten dan kota. Berikut daftarnya:
- Kabupaten Sambas
- Kabupaten Bengkayang
- Kabupaten Landak
- Kabupate Pontianak
- Kabupaten Sanggau
- Kabupaten Ketapang
- Kabupaten Sintang
- Kabupaten Kapuas Hulu
- Kabupaten Sekadau
- Kabupaten Melawi
- Kabupaten Kayong Utara
- Kabupaten Kubu Raya
- Kota Pontianak
- Kota Singkawang
4. Kalimantan Timur
Kalimantan Timur menempati posisi keempat sebagai provinsi terluas di Indonesia. Mengutip dari kaltimprov.go.id, provinsi ini memiliki batas wilayah sebagai berikut:
- Utara: Kalimantan Utara
- Timur: Selat Makasar dan Laut Sulawesi
- Selatan: Kalimantan Selatan
- Barat: Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, dan Negara Bagian Serawak, Malaysia.
Provinsi ini memiliki topografi bergelombang mulai dari kemiringan landai hingga curam. Dataran rendah di provinsi ini umumnya ditemukan di kawasan sungai.
Sedangkan daerah perbukitan dan pegunungan umumnya berada di ketinggian kurang lebih 1000 meter di atas permukaan laut dengan kemiringan 300 persen.
Kondisi topografi ini berpengaruh terhadap budidaya tanaman, potensi dan ketersediaan air, proses hidrologi, dan kerentanan terhadap bencana alam khususnya erosi.
5. Papua Barat
Selain Papua, provinsi di timur Indonesia lainnya yang juga masuk dalam kategori provinsi terluas di Indonesia yaitu Papua Barat. Provinsi ini ada di ujung barat Pulau Papua dengan ibu kota Manokwari.
Mengutip dari papuabaratprov.go.id, nama Papua Barat sebelumnya yaitu Irian Jaya Barat sesuai dengan Undang-undang Nomor 45 Tahun 1999.
Kemudian berganti menjadi Papua Barat sejak diterbitkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Thaun 2007. Provinsi ini merupakan wilayah dengan status otonomi khusus. Meskipun telah berdiri sebagai provinsi sendiri, namun daerah ini tetap memperoleh perlakukan khusus dari provinsi induknya.
6. Sumatera Selatan
Provinsi terluas selanjutnya yaitu Sumatera Selatan dengan ibukota Palembang. Provinsi ini sangat bersejarah sebab dahulu pernah berdiri kerjaaan besar bernama Kerjaan Sriwijaya. Saat masih berkuasa, kerjaan tersebut menjadikan Palembang sebagai Kota Kerajaan.
Mengutip dari sumselprov.go.id, provinsi ini memiliki 13 Kabupaten dan 4 Kota. Berikut daftarnya:
- Kab. Ogan Komering Ulu (Ibukota Baturaja)
- Kab. OKU Timur (Ibukota Martapura)
- Kab. OKU Selatan(Ibukota Muara Dua)
- Kab. Ogan Komering Ilir (Ibukota Kayu Agung)
- Kab. Muara Enim (Ibukota Muara Enim)
- Kab. Lahat (Ibukota Lahat)
- Kab. Musi Rawas (Ibukota Lubuk Linggau)
- Kab. Musi Banyuasin (Ibukota Sekayu)
- Kab. Banyuasin (Ibukota Pangkalan Balai)
- Kab. Ogan Ilir (Ibukota Indralaya)
- Kab. Empat Lawang (Ibukota Tebing Tinggi)
- Kota Palembang (Ibukota Palembang)
- Kota Pagar Alam (Ibukota Pagar Alam)
- Kota Lubuk Linggau (Ibukota Lubuk Linggau)
- Kota Prabumulih (Ibukota Prabumulih)
- Kab. Penukal Abab Lematang Ilir (Ibukota Talang Ubi))
- Kab. Musi Rawas Utara (Ibukota Rupit)
7. Riau
Riau merupakan salah satu dari sekian banyak jumlah provinsi di Indonesia yang memiliki wulayah luas. Berdasarkan data luas wilayah provinsi ini sekitar 87.023,66 kilometer persegi.
Mengutip dari riau.go.id, kata Riau diambil dari Bahasa Portugis “Rio” yang artinya sungai. Awalnya sebutan tersebut hanya untuk wilayah diperuan muda (Raja Bawahan Johor) di Pulau Penyengah. Pada masa pemerintahan Hindia Belanda wilayah tersebut berubah menjadi Residentie Riouw.
Melihat dari sejarahnya, provinsi ini merupakan gabungan dari beberapa Kerajaan Melayu yang pernah jaya dimasanya. Kerajaan-kerajaan tersebut antara lain Kerajaan Siak Sri Indrapura, Pelalawan, Riau-Lingga, dan beberapa kerajaan kecil.
Berdasarkan keputusan Presiden Indonesia tanggal 27 Februari tahun 1958 No.258/M/1958, Mr. SM Amin ditugaskan utntuk menjadi Gubernur KDH Provinsi Riau yang pertama. Kemudian berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri No. Desembr/I/44-25 tanggal 20 Januari 1959, Pekanbaru ditetapkan sebagai Ibukota Provinsi Riau menggantikan Tanjung Pinang.
8. Kalimantan Utara
Melansir dari kaltarprov.go.id, Provinsi Kalimantan Utara merupakan bekas wilayah Kesultanan Bulungan. Kesultanan itu pernah berkuasa di beberapa daerah seperti Kabupaten Bulungan, Tana Tidung, Malinau, Nunukan, Kota Takan dan Tawau (sekarang Sabah).
Saat ini Kalimantan Utara menjadi provinsi nomor delapan terluas di Indonesia. berdasarkan data dari Badan Pusat Statistika tahun 2018, Kalimantan Utara memiliki luas wilayah 75.467,7 kilometer persegi. Dari segitu geografis, batas wilayah provinsi ini sebagai berikut:
- Utara: Negara Sabah, Malaysia
- Timur: Laut Sulawesi
- Selatan: Kalimantan Timur
- Barat: Negarak Serawak, Malaysia
9. Sumatera Utara
Mengutip dari sumutprov.go.id, provinsi ini merupakan gabungan dari Keresidenan Aceh, Sumatera Timur, dan Tapanuli. Provinsi ini memiliki sejarah pembagian wilayah yang berubah-ubah.
Sejak terbit Undang-undang RI nomor 10 tahun 1984 pada 15 April 1948., Sumatera dibagi menjadi tiga yaitu Sumatera Utara, Sumatera Tengah, dan Sumatera Selatan. Tanggal 15 April 1948 kemudian ditetapkan sebagai hari jadi Provinsi Sumatera Utara.
Tahun 1949 Provinsi Aceh dan Provinsi Tapanuli atau Sumatera Timur di bentuk. Selanjutnya pada 1950, Provinsi Aceh dan Provinsi Tapanuli/Sumatera Timur bergabung kembali dengan Sumatera Utara. Dan tahun 1956 Provinsi Aceh berdiri sendiri dengan wilayahnya sebagian dari Provinsi Sumatera Utara.
10. Sulawesi Tengah
Provinsi terakhir yang masuk dalam 10 provinsi terluas di Indonesia yaitu Sulawesi Tengah. Provinsi ini juga memiliki cerita sejarah yang panjang termasuk prihal pembagian wilayahnya. Mengutip dari sigikab.go.id, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 1952 sejak 12 Afustus 1952, Sulawesi Tengah dibagi menjadi dua kabupaten, yang terdiri atas:
- Kabupaten Donggala yang memiliki wilayah bekas Onder afdeling Palu, Donggala, Parigi, dan Toli-toli.
- Kabupaten Poso yang mempunyai wilayah bekas Onder afdelin Poso, Bungku/Mori, dan Luwuk.
Lalu adanya Undang-undang Nomor 23 Tahun 1852 tentang pembentukan Daerah Tingkat II di Sulawesi Tengah. Kabupaten Donggal dibagi lagi menjadi dua kabupaten yaitu:
- Kabupaten Daerah Tingkat II Donggala terdiri atas Onder afdeling Palu, Donggala, dan Parigi.
- Kabupaten Daerah Tingkat II Toli-toli terdiri dari Onder afdeling Toli-toli dan Buol.
Kabupaten Donggola juga sempat mengalami pemekaran menjadi Kota Palu dan Kabupaten Parigi Moutong. Kemudian berdasarkan Undang-undang No. 27 Tahun 2008, Kabupaten Sigi dibentuk pada 21 Juli 2008. Dari 30 kecamatan di Kabupaten Donggala sebanyak 15 kecamatan masuk ke wilayah Kabupaten Sigi.
Demikian penjelasan mengenai jumlah provinsi di Indonesia dan ulasan tentang 10 provinsi terluas yang ada di negara kita.