Pasar Saham Koreksi, Penghimpunan Dana di BEI Capai Rp 102 Triliun

Syahrizal Sidik
30 Juni 2022, 15:12
Pasar Saham Koreksi, Penghimpunan Dana di BEI Capai Rp 102 Triliun
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.
Karyawan berjalan di dekat layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

 

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan nilai penghimpunan dana di pasar modal Tanah Air mencapai Rp 102,9 triliun sampai dengan 28 Juni 2022, kendati bursa saham saat ini masih terkoreksi. 

Hingga 24 Juni 2022, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat melemah 1,5 persen secara bulanan (mtd) ke level 7.043 dengan non residen mencatatkan arus modal keluar (outflow) senilai Rp3,59 triliun. Sementara di pasar SBN, non residen mencatatkan outflow Rp 12,4 triliun. 

Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Logistik Anto Prabowo OJK menyampaikan, pasar saham Indonesia mengalami terkoreksi. "Hal ini seiring dengan capital outflow di mayoritas negara berkembang sebagai bentuk risk off investor merespons peningkatan suku bunga acuan The Fed 75 basis poin (bps) pada Juni 2022," ungkapnya, dalam keterangan resmi. 

Berdasarkan pemantauan OJK, saat ini,  perekonomian global masih menghadapi tingkat inflasi yang persisten tinggi karena tekanan global supply chain akibat konflik Rusia-Ukraina dan lockdown di Tiongkok.

Tingginya inflasi global tersebut telah mendorong bank sentral utama dunia untuk melakukan normalisasi kebijakan moneter yang lebih agresif sehingga pasar keuangan global kembali bergejolak.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...