Isu Perdagangan Lagi Genting, Mendag Baru Diharapkan dari Profesional

Tia Dwitiani Komalasari
15 Juni 2022, 11:08
Warga antre membeli minyak goreng curah pada Gebyar 2 Ton Minyak Goreng Curah di Terminal Tegal, Denpasar, Bali, Sabtu (30/4/2022). Kegiatan yang digelar oleh Polsek Denpasar Barat bersama Karang Taruna Denpasar tersebut untuk membantu masyarakat memperol
ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/tom.
Warga antre membeli minyak goreng curah pada Gebyar 2 Ton Minyak Goreng Curah di Terminal Tegal, Denpasar, Bali, Sabtu (30/4/2022). Kegiatan yang digelar oleh Polsek Denpasar Barat bersama Karang Taruna Denpasar tersebut untuk membantu masyarakat memperoleh minyak goreng curah dengan harga Rp15.500 per kg menyusul masih adanya keterbatasan jumlah dan tingginya harga minyak goreng di pasaran.

Ekonom menyoroti rencana Presiden Jokowi yang akan melakukan reshuffle Menteri Perdagangan (Mendag) hari ini, Rabu (15/6). Berdasarkan informasi yang diterima Katadata, posisi Mendag akan digantikan oleh Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan.

Menanggapi rencana tersebut, Direktur Center of Economic and Law Studies, Bhima Yudhistira Adhinegara, mengatakan reshuffle idealnya bukan momentum konsolidasi politik, melainkan fokus pada kinerja. Apalagi saat ini, isu perdagangan sedang menghadapi kondisi krusial atau genting.

“Tantangannya sedang tinggi. Mendag ini yang krusial. Bahkan lebih krusial dari ATR (Menteri Agraria dan Tata Ruang) untuk saat ini,” ujarnya kepada Katadata.co.id, Rabu (15/6).

 Dia mengatakan, jabatan mendag memiliki tantangan yang sangat komplek. Oleh sebab itu, jabatan Mendag membutuhkan sosok professional yang tidak terafiliasi dengan kepentingan politik.

Bhima juga menyoroti waktu pengangkatan Mendag yang dekat dengan tahun Pemilu 2024. Dia mengkawatirkan Menteri yang terafiliasi dengan partai politik akan lebih fokus pada Pemilu dibandingkan tugasnya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...