Badan Pangan Ungkap Biang Kerok Stok Beras Bulog di Bawah Normal

Nadya Zahira
13 Oktober 2022, 05:28
Pekerja membongkar muat karung berisi beras di gudang Perum Bulog Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Kamis (22/9/2022).
ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/wsj.
Pekerja membongkar muat karung berisi beras di gudang Perum Bulog Meulaboh, Aceh Barat, Aceh, Kamis (22/9/2022).

Badan Pangan Nasional menyatakan bahwa Perum Badan Usaha Logistik atau Bulog saat ini hanya menyimpan cadangan beras sebesar 780 ribu ton. Jumlah cadangan beras pemerintah itu lebih kecil dari CBP normal yang mencapai 1,2 juta ton hingga 1,5 juta ton.

 Kepala Badan Pangan Nasional, Arief Prasetyo Adi, mengatakan bahwa sebelumnya stok Bulog bisa mencapai 1,5 juta ton karena ada program beras miskin dan beras sejahtera yang disalurkan oleh lembaga tersebut. Namun saat ini, program raskin telah  dialihkan ke swasta dalam bentuk bantuan pangan non tunai.

"Sehingga Bulog mengukur kebutuhannya kurang lebih 600 ribu ton. Setahun ngeluarinnya 600 ribu ton. Jadi kalo nyetoknya 1 juta ton ya cukup," ujar Arief di Jakarta, Rabu (12/10).

  Arief mengatakan, saat ini pemerintah sedang menambah cadangan bulog hingga 1,2 juta ton. Penambahan cadangan ini dilakukan melalui kerja sama dengan para penggiling padi.

 "Caranya, ya harus kerjasama dengan penggiling padi, karena tidak mungkin digiling sendiri. Nah fungsi dari teman-teman direksi bulog nih, mengelola kepala gudang dan cabang untuk terus menargetkan penambahan stok," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...