BRI Kembali Mencetak Laba Paling Tinggi di Antara Bank BUMN

Image title
Oleh
25 Juli 2014, 12:42
katadata
KATADATA
KATADATA | Arief Kamaludin

KATADATA ?  PT Bank Rakyat Indonesia Tbk membukukan laba dan pertumbuhan tertinggi dibanding bank BUMN lainnya. BRI mencetak laba Rp 11,72 triliun atau tumbuh 17,11 pada semester I/2014.

Laba tertinggi kedua yaitu PT Bank Mandiri yang mencetak laba bersih Rp 9,6 triliun atau tumbuh 15,6 persen dibanding semester I/2014 sebesar Rp 8,3 triliun. Kenaikan laba itu didukung kenaikan pendapatan bunga bersih (net interest income/NIM) sebesar 17,6 persen menjadi Rp 19,4 triliun. Fee based income juga tumbuh 11,5 persen menjadi Rp 7,3 triliun.

Melemahnya perekonomian Indonesia membuat pertumbuhan kredit pada Juni hanya mencapai 13,3 persen menjadi Rp 485,8 triliun. Padahal pada semester I/2013 pertumbuhan kredit Bank Mandiri mencapai 22,3 persen senilai Rp 428,7 triliun. Aset Bank Mandiri semester I/2014 tercatat Rp 764,9 triliun atau naik 13,8 persen.

Dalam kondisi pengetatan likuiditas, dana pihak ketiga Bank Mandiri tumbuh 10,7 persen menjadi Rp 555,9 triliun dibandign tahun lalu Rp 502,4 triliun. Total dana murah mencapai Rp Rp 345,6 triliun, terutama tabungan sebesar 9,6 persen atau Rp 9,6 triliun.

Menurut Budi, likuditas Bank Mandiri masih cukup baik yang terlihat dari rasio pinjaman terhadap dana pihak ketiga (loan to deposits ratio/LDR) yang berada dibawah batas atas ketentuan Bank Indonesia (BI) 92 persen, yakni sebesar 86,97 persen pada Juni 2014.

Laba tertinggi ketiga yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk membukukan laba Rp 4,94 triliun atau tumbuh 15,4 persen. Menurut Direktur Utama BNI Gatot M Suwondo, faktor utama penyumbang laba bersih yaitu kenaikan pendapatan operasional sebesar yang tumbuh 15,56 persen atau Rp 13,45 triliun.

Halaman:
Reporter: Rikawati, Desy Setyowati
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...