Ditjen Pajak Intip Rekening, Target Kenaikan Rasio Pajak Bisa Tercapai

Desy Setyowati
25 Juli 2017, 18:05
ATM
Arief Kamaludin|KATADATA
ATM

Meski sempat menuai pro dan kontra, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Akses Informasi untuk Kepentingan Perpajakan akhirnya mendapat dukungan dari mayoritas fraksi di Komisi Keuangan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Pengamat pajak meyakini peraturan tersebut bakal menggenjot penerimaan pajak di masa mendatang.

Perppu tersebut merupakan landasan bagi pemerintah untuk mewajibkan lembaga keuangan melaporkan secara otomatis data nasabah lokal dan asing kepada Ditjen Pajak. Adapun pelaporan data nasabah asing untuk mendukung kerja sama global pertukaran data finansial secara otomatis atau Automatic Exchange of Information (AEoI) terkait pajak mulai 2018.

Advertisement

Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis (CITA ) Yustinus Prastowo meyakini Perppu tersebut dan kerja sama AEoI bisa mendukung target kenaikan rasio pajak 1% per tahun dari saat ini sebesar 10,3%. "Kalau sudah efektif berlaku, saya kira bisa (capai target)," kata dia kepada Katadata, Selasa (25/7). (Baca juga: Kecuali Gerindra, Komisi XI Setujui Perppu Keterbukaan Data Nasabah)

Keyakinan Prastowo tersebut lantaran dirinya mengacu pada pengalaman Amerika Serikat (AS) yang menerapkan Undang-Undang Kepatuhan Pajak Warga Asing atau Foreign Account Tax Compliance Act (FATCA) pada 2009. Pasca berlakunya undang-undang tersebut, AS melaksanakan kerja sama unilateral dengan berbagai negara yang memungkinkan pihaknya mendapatkan data keuangan warga negaranya di luar negeri.

Dalam catatannya, rasio pajak AS terus meningkat dari 23,5% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) pada 2009 menjadi 26,4% tahun lalu. Artinya, ada kenaikan sebesar 3% dalam tujuh tahun pemberlakuan undang-undang tersebut. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement