IHSG Diprediksi Lanjutkan Penurunan, Saham Konsumer Direkomendasikan

Image title
9 September 2021, 06:39
ihsg, ihsg turun, ihsg hari ini, the fed, saham, saham emiten konsumer, bursa efek
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.
IHSG ditutup anjlok 1,41% menjadi 6.026 pada perdagangan kemarin (8/9).

Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi kembali turun pada perdagangan Kamis (9/9). Indeks masih akan tertekan di tengah antisipasi pasar terhadap kebijakan Bank Sentral AS, The Federal Reserve

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mengatakan, penurunan IHSG  diakibatkan oleh kekhawatiran terhadap bank sentral Amerika Serikat, The Fed, yang mempercepat pelonggaran stimulus atau tapering off. Namun sejumlah data perekonomian AS tidak sesuai ekspektasi.

Advertisement

Ia pun memperkirakan indeks masih akan bergerak turun pada hari ini. Investor masih mencermati beberapa data dari dalam dan luar negeri.

"Pelaku pasar masih akan mengantisipasi kelanjutan akan rencana tapering The Fed," kata Dennies dalam riset tertulisnya.

Ia memperkirakan, area pergerakan support akan ada di level 5.977 dan 5.928, sedangkan resistance ada di level 6.172 dan 6.099.

Support merupakan area harga saham tertentu yang diyakini sebagai titik terendah pada satu waktu. Ketika menyentuh support, harga biasanya akan kembali ke atas karena peningkatan pembelian. Namun jika tembus, harga akan terus turun untuk menemukan titik support baru.

Sebaliknya, resistance adalah tingkat harga saham tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi. Setelah saham menyentuh level ini, biasanya akan ada aksi jual cukup besar sehingga laju kenaikan terhambat.

Dennies menilai, ada beberapa saham yang layak mendapat perhatian oleh pelaku pasar saham hari ini, di antaranya PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement