Rupiah Menguat Tipis ke 14.363/US$ Terdongkrak Sentimen The Fed

Abdul Azis Said
13 Oktober 2022, 09:43
rupiah, rupiah hari ini, dolar AS, dolar Amerika
ANTARA FOTO/Subur Atmamihardja/wsj/foc.
Ilustrasi.

Nilai tukar rupiah dibuka menguat lima poin ke level Rp 14.352 per dolar AS di pasar spot pagi ini. Penguatan rupiah ditopang rilis notulen rapat The Federal Reserve yang mengindikasikan adanya potensi dovish ke depannya.

Rupiah melemah tipis dari posisi pembukaan ke Rp 15.363 pada pukul 09.35 WIB. Adapun mata uang Asia lainnya bergerak variatif. Penguatan juga dialami yen Jepang 0,03%, dolar Hong Kong dan dan rupee India 0,01% serta dolar Singapura 0,01%. Sebaliknya, pelemahan dialami dolar Taiwan 0,17% bersama won Korea Selatan 0,06%, peso Filipina 0,07%, yuan Cina 0,02%, ringgit Malaysia 0,11% dan baht Thailand 0,06%.

Analis DCFX Lukman Leong melihat rupiah berpotensi menguat hari ini setelah rilis notulensi rapat The Fed yang menunjukkan sikap sedikit lebih lunak. Rupiah diperkirakan menguat ke arah Rp 15.275, dengan potensi pelemahan di kisaran Rp 15.400 per dolar AS.

"Rupiah diperkirakan akan sedikit menguat hari ini oleh membaiknya sentimen di pasar pascarisalah pertemuan FOMC yang sedikit lebih dovish," kata Lukman dalam risetnya, Kamis (13/10).

Risalah rapat tersebut berisi pandangan para pembuat kebijakan The Fed selama rapat bulan lalu. Dokumen ini antara lain menunjukkan sikap para pejabat The Fed yang menilai penting upaya menurunkan inflasi lebih lanjut. Namun, beberapa pejabat menekankan pentingnya pengambilan keputusan dengan mempertimbangkan dampaknya ke ekonomi. Hal ini memberi sinyal bahwa The Fed akan menahan diri untuk mulai mengurangi agresifitasnya dalam mengerek bunga.

Suku bunga The Fed sudah dinaikkan 300 bps sejak kenaikan pertama Maret lalu, dengan kenaikan 75 bps sudah diambil dalam tiga pertemuan beruntun.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...