Kontrak baru Blok Sengkang menggunakan skema gross split.  Energy Equity menyetor bonus tanda tangan sebesar US$ 12 juta. Adapun Komitmen Kerja Pasti (KKP)  selama lima tahun pertama mencapai US$ 88 juta atau sekitar Rp 1,2 triliun. 

Dalam lima tahun pertama itu, Andi pernah mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan sejumlah kegiatan. Di antaranya kegiatan pengeboran 13 sumur eksplorasi, seismik dua dimensi (2D) sepanjang 800 km2, seismik tiga dimensi (3D) sepanjang 100 km2, dan studi geologi dan geofisika (G&>).

(Baca: Energy Equity Akan Mengebor 13 Sumur Eksplorasi di Blok Sengkang)

Di kontrak baru, Energy Equity memegang 100% hak kelola blok itu. Namun, perusahaan tersebut nantinya diminta menawarkan 10% hak kelolanya kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Di Blok Sengkang saat ini terdapat empat lapangan yang memiliki cadangan gas terbukti (proven) yaitu Kampung Baru, Walanga, Sampi-Sampi, dan Bonge. Lapangan-lapangan tersebut sudah mendapatkan persetujuan tahap pengembangan dari pemerintah.

Halaman: