Shell Ajukan Impor LNG, Arcandra Prioritaskan Produksi Lokal

Arief Kamaludin|Katadata
Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar memberikan tinjauan persoalan migas di stand pamer Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu, (17/5).
20/7/2018, 21.50 WIB

Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan Shell memohonkan izin impor untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Apalagi, perusahaan asal Belanda itu sudah mendapatkan konsumen.

Namun Djoko belum mau merinci berapa besar volume impor yang diminta Shell. Yang jelas pemerintah belum memberikan lampu hijau atas izin impor itu.

Menurut Djoko, alasan Shell untuk impor merupakan bagian dari strategi bisnis Shell. Apalagi mereka berencana untuk membangun sebuah fasilitas gas besar untuk memproses LNG. "Kalau dia diberikan izin, dia akan bangun fasilitas di sini, untuk disalurkan di Indonesia," kata Djoko,di Jakarta, Selasa (17/7).

(Baca: Shell Ajukan Izin Impor LNG)

Gas itu nantinya akan didistribusikan kepada pembelinya melalui kapal-kapal berbentuk mini LNG. Namun Djoko belum mengetahui apakah fasilitas gas tersebut akan dibangun di darat atau terapung.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia