PetroChina Bidik Sembilan Blok Migas

Katadata
10/1/2018, 19.29 WIB

Menurut Gusminar, proyek East Natuna membutuhkan sekitar US$40 miliar. “Proyek ini bisa dibilang cukup mahal, tetapi, sejak ada OBOR (One Belt One RoadO Initiative), Pemerintah Tiongkok menjadikan Indonesia sebagai salah satu tempat tujuan investasi yang penting,” ujar dia.

Blok lainnya yang dibidik PetroChina adalah Arguni. PetroChina dan perusahaan asal Italia, ENI masih dalam diskusi teknikal, belum masuk pada ranah komersial.

Tahun ini, PetroChina melakukan pendekatan kepada Genting Oil untuk mengakuisisi blok Kasuri. Pembahasan ini bahkan sudah dilakukan sejak tahun lalu.

(Baca: PetroChina Kucurkan Rp 4,9 triliun Tahun Ini untuk Genjot Produksi)

Gusminar belum mau mengatakan persentase hak kelola yang diincar di blok tersebut. Hanya perusahaan asal Tiongkok ini menginginkan mayoritas dan operator. “Genting ada rencana menjual ke PetroChina diharapkan tahun ini bisa terlaksana,” ujar dia.

Halaman: