Drone Ukraina Ledakkan Kilang Minyak Terbesar Rusia milik Lukoil
Dua drone Ukraina menyerang kilang minyak Volgograd, kilang terbesar di Rusia selatan pada Sabtu (3/2). Sumber pejabat Ukraina mengakui bahwa itu adalah serangan yang memang ditargetkan dan menyatakan serangan akan terus berlanjut.
Otoritas Rusia sebelumnya melaporkan bahwa terjadi kebakaran di kilang tersebut akibat serangan pesawat tak berawak atau drone. Lukoil, pemilik kilang tersebut menyatakan bahwa pascaserangan kilang berfungsi seperti biasa.
Sumber di Kyiv mengatakan operasi yang dilakukan oleh dinas keamanan Ukraina, Sluzhba bezpeky Ukrainy (SBU) menyerang fasilitas pemrosesan utama, yang tanpanya kilang tersebut akan kehilangan kapasitas produksi secara signifikan.
Pejabat Ukraina jarang menyatakan tanggung jawab secara terbuka atas serangan besar-besaran di wilayah Rusia. Kilang minyak Volgograd adalah yang terbaru dari serangkaian fasilitas yang menjadi sasaran drone. Kyiv memandang infrastruktur seperti itu penting bagi upaya perang Kremlin.
“Dengan menyerang kilang minyak yang digunakan untuk kompleks industri militer Rusia, kami tidak hanya memutus logistik pasokan bahan bakar untuk peralatan musuh, tetapi juga mengurangi dana ke dalam anggaran Rusia,” kata sumber tersebut seperti dikutip dari Reuters, Senin (5/2).
Jarak antara kota Kharkiv di Ukraina timur laut dekat perbatasan Rusia dan kota Volgograd di Rusia selatan lebih dari 600 km.
Rusia telah melakukan serangan rudal jarak jauh secara teratur terhadap sasaran-sasaran di Ukraina sejak awal invasi skala penuhnya, sehingga mendorong Kyiv mencari cara untuk menutup kesenjangan dalam teknologi militer Moskow yang lebih maju.
Ukraina telah berupaya untuk memacu inovasi dalam teknologi drone dan mendukung produksi drone jarak jauh agar mereka dapat melakukan serangan balik.