Di G20, Jokowi Akan Ingatkan Ancaman Perang Dagang ke Trump & Jinping

Katadata / Michael Reily
Presiden Joko Widodo, didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla, memberikan keterangan pers pada Kamis (27/6) di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, sebelum bertolak ke Osaka, Jepang untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G20.
Penulis: Michael Reily
Editor: Sorta Tobing
28/6/2019, 08.12 WIB

Namun, dia enggan merinci poin apa saja yang akan dibahas dalam pertemuan bilateral tersebut. “Masing-masing punya isu. Sekali lagi kami sedang berupaya mencocokkan waktu,” kata Retno.

(Baca: AS Tambah Lima Perusahaan Superkomputer Tiongkok dalam Daftar Hitam)

Jokowi berangkat ke Jepang bersama Ibu Negara Iriana menggunakan pesawat kenegaraan dari Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, kemarin malam. Dia akan kembali ke Indonesia pada esok siang.

G20 adalah kelompok 20 negara dengan perekonomian besar dunia. Sebagai forum ekonomi, G20 menjadi ajang konsultasi dan kerja sama dalam pembahsan sistem moneter internasional.

Negara yang ikut serta adalah Argentina, Australia, AS, Brasil, Kanada, Tiongkok, Prancis, Jerman, India, dan Indonesia. Kemudian Italia, Jepang, Meksiko, Rusia, Arab Saudi, Afrika Selatan, Korea Selatan, Turki, Inggris Raya, serta komunitas regional Uni Eropa.

(Baca: Ekonom Waspadai Sinyal Perlambatan Ekonomi di Balik Surplus Dagang)

Halaman:
Reporter: Michael Reily