PT Jasa Marga (Persero) Tbk menyatakan akan memfungsikan tiga ruas tol Trans Jawa pada saat musim mudik lebaran tahun ini. Para pemudik bisa melalui jalan tol tersebut tanpa dikenakan biaya alias gratis.
Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani mengatakan beberapa ruas tol Trans Jawa yang digratiskan tersebut adalah tol Pemalang-Batang, Batang-Semarang, dan Salatiga-Kartasura. Ketiganya masih dalam proses pembangunan dan akan difungsikan saat musim mudik lebaran tahun ini.
"Nanti akan dikenakan biaya kalau sudah benar-benar beroperasi," kata dia di kantornya, Jakarta, Kamis (8/3). (Baca: Kementerian PUPR Akan Fungsikan 85 Km Tol Trans Jawa pada Lebaran 2018)
Desi mengatakan tol yang fungsional tahun ini akan lebih baik ketimbang tahun lalu. Ini lantaran pekerjaan elevasi tol serta rigid pavement atau perkerasan beton sudah rampung sepenuhnya. Dia juga menambahkan untuk arah ke Jakarta masih ada sedikit pekerjaan, tapi tetap bisa digunakan.
"Semarang ke arah sana (Solo) sudah rigid, kalau ke arah Jakarta masih bekerja sebagian tapi elevasinya sudah selesai," katanya.
Adapun ruas tol Solo-Ngawi-Kertosono ditargetkan rampung pembangunannya dan bisa beroperasi pada lebaran mendatang. Desi juga menargetkan untuk tol Ngawi-Kertosono porsi Jasa Marga sepanjang 49 kilometer akan dioperasikan dalam waktu dekat.
(Baca: Pemerintah Dorong Jasa Marga Jadi Operator Semua Tol Trans Jawa)
Selain ruas tol Trans Jawa, Jasa Marga juga akan menyelesaikan sejumlah ruas tol seperti Medan hingga Tebing Tinggi, bagian dari Bogor Outer Ringroad, serta sebagian ruas Pandaan-Malang dan Gempol-Pasuruan. Desi menjanjikan jika seluruh ruas tol Trans Jawa beroperasi, maka perjalanan dari Jakarta hingga Surabaya akan ditempuh dalam waktu 10 jam saja.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono juga menjanjikan perbaikan layanan infrastruktur dalam musim mudik lebaran tahun ini. Basuki menargetkan tol Kartasura ke Sragen dapat beroperasi penuh pada bulan depan. Ruas ini merupakan bagian dari tol Solo-Ngawi Seksi I dan II (Kartasura - Karanganyar) sepanjang 20,9 kilometer.
Sedangkan untuk Seksi III dan IV (Karanganyar - Ngawi) yang dikerjakan PT Solo Ngawi Jaya saat ini progres pembangunannya sudah 85 persen. Adapun mayoritas saham perusahaan ini dimiliki Jasa Marga dan porsi lainnya milik PT. Waskita Toll Road.
"Kami optimis lebih baik dari tahun lalu," kata Basuki. (Baca: Waskita Targetkan Pengoperasian 13 Ruas Jalan Tol Tahun Ini)