Pertemuan Menhub Asia-Eropa, RI Akan Tawarkan 12 Proyek Infrastruktur

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Menteri Perhubungan Budi Karya dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan meninjau proyek pembangunan Bandara Internasional Kertajati di Majalengka, Jawa Barat, 24 Februari 2017.
25/9/2017, 20.36 WIB

Dalam Bilateral Meeting akan dibahas beberapa topik diantaranya penawaran investasi proyek-proyek prioritas serta potensi kerja sama di bidang transportasi ke beberapa negara. Bersama dengan delegasi Jepang akan membahas perkembangan MRT, LRT, Pelabuhan Patimban, dan kereta cepat (High Speed Train) Jakarta-Surabaya. Dengan Luxembourg akan menandatangani Air Service Agreement, Korea membahas Intelligent Transport System, dan Filipina membahas vokasi atau training bagi pelaut Indonesia. Selain itu juga akan dibahas pencalonan Indonesia sebagai dewan IMO kategori C

ASEM - TMM merupakan pertemuan yang dihadiri Menteri Transportasi Asia dan Eropa dan digelar setiap dua tahun. Dalam Pertemuan ini telah diundang 51 negara anggota ASEM, dan yang sudah konfirmasi akan hadir 39 negara di Asia dan Eropa serta 2 organisasi internasional.

Terdapat 18 Menteri Transportasi yang akan hadir langsung, dari Eropa diantaranya Inggris, Rusia, Latvia, Hungaria, Luxembourg, dan Polandia. Sedangkan dari Asia diantaranya Malaysia, Filipina, Singapura, Myanmar, Laos, Mongolia, Kamboja, Jepang, Cina, Korea, India, dan Brunei Darussalam.

"Dua organisasi internasional yang akan hadir yaitu European Commisioner for Mobility and Transport dan ASEAN Deputy Secretary General," kata Budi.

ASEM merupakan wadah strategis dalam meningkatkan kerjasama Asia dan Eropa. Adapun isu yang akan dibahas dalam pertemuan The 4th ASEM - TMM tahun ini berkaitan dengan konektivitas, Investasi dan isu strategis lainnya yang terdapat di Asia dan Eropa. Isu lainnya yang juga akan dibahas berkaitan infrastruktur dan Investasi sektor transportasi.

Halaman: