Pengusaha Jerman Bantu Indonesia Kembangkan Pendidikan Vokasi

Muhammad Firman Eko Putra Katadata
Penulis: Muhammad Firman
Editor: Pingit Aria
17/3/2017, 15.38 WIB

Baru pada tahap lanjutan, program ini akan dibawa ke kota-kota lain seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Palembang, Makasar, dan Balikpapan. Adapun sektor-sektor yang jadi fokus program ini antara lain manufaktur, maritim, retail, pariwisata, dan perbankan meliputi 2640 perusahaan.

(Baca juga: Tingkatkan Kualitas SDM, Menkeu Kaji Insentif Bagi Industri)

Rosan berharap, pada akhir tahun akan tercetak 1000 pelatih profesional di perusahaan-perusahaan tersebut untuk melatih 5720 siswa Sekolah menengah Kejuruan (SMK) yang mengikuti program pemagangan Nasional.

Di sisi lain, Tenaga Ahli IHK Trier Andreas Gosche mengatakan bahwa pendidikan vokasi sistem ganda telah membuat Jerman dikenal sebagai negara dengan tenaga kerja yang sangat kompetitif.

Menurutnya, siswa sekolah kejuruan memang harus mulai dikenalkan dengan dunia kerja saat masih menempuh pendidikan. “Bengkel sekolah tidak cukup untuk ini.“ katanya. 

(Baca juga: Pemerintah Terbitkan Aturan Pendidikan Kejuruan Berbasis Industri)

Halaman:
Reporter: Muhammad Firman