KAI Uji Coba Lanjutan Kereta Api Berbahan Bakar LNG

Arief Kamaluddin | Katadata
Penulis: Miftah Ardhian
Editor: Yura Syahrul
14/11/2016, 15.35 WIB

(Baca: Proyek Kereta Cepat Masih Terhambat Banyak Hal)

Sebelumnya, Pertamina menyatakan kesiapannya memasok LNG sebagai bahan bakar lokomotif kereta api. Kesiapan ini setelah melalui serangkaian tahap uji coba. Tujuannya agar kereta api dapat mendiversifikasi bahan bakarnya menjadi lebih bersih dan murah.

Vice President of the Liquefied Natural Gas (LNG) Pertamina Didik Sasongko Widi mengatakan, Pertamina bersama dengan KAI menggagas penggunaan LNG untuk bahan bakar kereta api. Dengan jarak tempuh kereta api yang jauh, maka penggunaan LNG dapat lebih hemat dan harga yang ditawarkan pun lebih murah.

Sebagai tahap awal, Pertamina dengan KAI akan melakukan perjanjian komersial. Namun, Didik belum bisa memastikan waktu realisasi rencana ini. "Belum ditetapkan (pilot project). Tapi sekarang dites di Balai Jasa Jogja. Hasilnya sudah baik," ujar Didik, 7 November lalu.

(Baca: Bangun Pipa Transmisi Gas dan BBM, Pertamina Sewa Lahan KAI)

Ia menambahkan, rencananya penggunaan LNG untuk kereta api ini dapat dimulai tahun 2018. Pada awal peluncurannya, kebutuhan LNG untuk kereta api ini masih kecil, yakni sekitar 5 mmscfd per hari. Sedangkan, sampai tahun 2020, diperkirakan kebutuhannya akan tetap. Sebab, penggunaan LNG ini akan diterapkan terlebih dahulu pada trayek kereta api jalur pantai utara (Pantura) Jawa.

Halaman: