Kadin Sebut Utilisasi Industri Tak Akan Pulih Hingga Vaksin Ditemukan

ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/foc.
Sejumlah pekerja melakukan proses produksi di salah satu pabrik di Kudus, Jawa Tengah, Selasa (12/5/2020). Kadin taksir utilitas produksi pabrik sulit meningkat dalam waktu dekat.
Penulis: Rizky Alika
Editor: Ekarina
29/6/2020, 11.16 WIB

Beberapa sektor industri yang mengalami peningkatan utilisasi antara lain  industri pengemasan produk farmasi, mi instan, hingga biskuit. "Ada yang 100% atau 90%, bahkan mie instan lebih dari 100%," ujar dia.

Sementara, sektor yang tingkat utilitasnya menurun, antara lain ada minuman kemasan hingga minuman bersoda dengan penurunan menjadi 40%.

(Baca: Produksi Anjlok saat Pandemi, Separuh Pabrik Tekstil Terancam Tutup)

Dengan  fase normal baru, utiisasi industri pada segmen hulu kembali pulih ke 95%. Sementara, utilisasi sektor hilir masih lesu dan belum ada tanda perbaikan. 

Ia berharap, pemerintah dapat segera menyalurkan jaring pengaman sosial kepada masyarakat agar daya beli bisa meningkat. Dengan begitu diperkirakan, terjadi peningkatan konsumsi masyarakat dapat terjadi pada Juli atau Agustus mendatang.

Selain itu, ia juga berharap pembukaan sektor pariwisata dapat meningkatkan konsumsi makanan dan minuman. "Sehingga konsumsi seperti produk minuman kemasan teh gelas ada kenaikan di tempat pariwisata," katanya.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika