Seluruh Infrastruktur KTT G20 Telah Rampung, Renovasi GWK hingga TMII

ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/tom.
Pekerja menata bibit mangrove pada area showcase mangrove di kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Rabu (19/10/2022).
31/10/2022, 18.12 WIB

Semua pembangunan dan penataan infrastruktur pendukung KTT G20 telah selesai. Indonesia siap untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan acara puncak KTT G20 pada 15-16 November 2022.

 “Untuk persiapan mendukung KTT G20 ini sudah selesai semua,” ujar Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono Basuki kepada awak media dalam konferensi pers, di Kantor Kementerian PUPR, di Jakarta, Senin (31/10).

Sejumlah proyek penataan dan pembangunan infrastruktur tersebut adalah revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di Jakarta, dan Tahura Mangrove Ngurah Rai Bali.

 Selain itu, Basuki mengatakan, Kementerian PUPR juga telah menyelesaikan penataan kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWC), yang bertujuan untuk mendukung perhelatan KTT G20.

 Sementara pembangunan Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai, Bali yang berada di sekitar kawasan Waduk Muara Nusa Dua menghabiskan total biaya konstruksi penataan kawasan tersebut sebesar Rp 506,9 miliar. Nantinya kawasan tersebut akan digunakan sebagai showcase mangrove bagi para pemimpin negara dan delegasi yang hadir dalam perhelatan KTT G20.

 Kawasan Mangrove Tahura Ngurah Rai telah disiapkan untuk lokasi deklarasi komitmen pemerintah terkait ekonomi hijau. Salah satu penataan yang dilakukan adalah memperluas kawasan mangrove di dalam negeri, termasuk di Bali.  

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira

Dalam rangka mendukung kampanye penyelenggaraan G20 di Indonesia, Katadata menyajikan beragam konten informatif terkait berbagai aktivitas dan agenda G20 hingga berpuncak pada KTT G20 November 2022 nanti. Simak rangkaian lengkapnya di sini.