Segera Pesan! Okupansi Hotel BUMN Diprediksi Capai 100% Saat Nataru

ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/pras.
Pekerja hotel menggunakan alat pelindung diri saat menyiapkan kamar di Hotel Inaya Putri Bali, Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (5/6/2020).
12/12/2022, 19.07 WIB

PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau Injourney menyatakan tingkat keterisian atau okupansi hotel-hotel milik Badan Usaha Milik Negara atau BUMN saat ini telah mencapai 80%. Okupansi hotel tersebut diprediksi capai 100% pada natal dna tahun baru.

"Okupansi hotel juga meningkat terus. Untuk destinasi utama ini okupansinya lebih dari 80%. Biasanya itu minggu depan sudah 100%," ujar Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia atau InJourney, Dony Oskaria dalam acara Ngopi Bareng BUMN di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (12/12).

Dony menyarankan kepada masyarakat yang ingin berpariwisata menjelang Natal dan Tahun Baru ini untuk segera memesan kamar hotel,. Apabila terlembat, masyarakat dikhawatirkan tidak bisa mendapatkan kamar hotel yang diinginkan.

 "Maka disosialisasikan kepada masyarakat yang ingin berpariwisata untuk segera booking hotelnya, karena takut khawatir tidak mendapatkan hotelnya," ujar Dony. 

Namun demikian, okupansi hotel pada destinasi non utama saat ini baru mencapai 51%. Sehingga pihaknya saat ini tengah berusaha untuk bisa meningkatkan okupansi tersebut. 

Seperti diketahui PT Aviasi Pariwisata atau Injourney merupakan pemimpin Holding BUMN Pariwisata. Dony mengatakan, saat ini hotel dibawah Injourney sebanyak 35 hotel. Jumlah tersebut dutargetkan bertambah hingga 103 hotel.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira