SKK Migas Sebut Pengeboran Sumur Migas Tertunda Karena Pandemi Corona

Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi, logo SKK Migas. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebut kegiatan pengeboran sumur eksploitasi bakal tertunda karena pandemi corona.
7/4/2020, 19.22 WIB

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi atau SKK Migas menyebut aktivitas pengembangan proyek hulu migas bakal tertunda karena pandemi corona. Itu berarti, aktivitas pengeboran sumur migas akan semakin minim tahun ini.

Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno mengatakan beberapa kegiatan eksploitasi migas akan ditunda. Selain itu, SKK Migas juga hanya memprioritaskan proyek-proyek yang ekonomis.

"Kalau kegiatan pengembangan termasuk pengeboran ekploitasi dan proyek proyek fasilitas produksi termasuk planned shutdown untuk maintenance," kata Julius kepada Katadata.co.id, Selasa (7/4).

Biarpun begitu, kegiatan eksplorasi migas akan terus berjalan sesuai rencana. Sebab, eksplorasi merupakan upaya untuk mencapai target produksi migas.

"Kegiatan eksplorasi termasuk seismik tetap jalan terus karena untuk tujuan jangka panjang," ujar dia.

(Baca: Harga Minyak Anjlok, SKK Migas Selektif Kembangkan Proyek Hulu Migas)

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan