Petrochina dan Petronas Lepas Hak Partisipasi di Blok Jabung

KATADATA
Ilustrasi, pekerja PetroChina International Jabung. Petrochina dan Petronas bakal melepas sebagian hak partisipasi di Blok Jabung.
21/10/2019, 18.43 WIB

Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Fatar Yani Abdurrahman menyatakan bakal ada perubahan komposisi kepemilikan hak partisipasi di Blok Jabung. Pasalnya, Petrochina dan Petronas bakal menjual hak partisipasi (farm out) di blok tersebut.

Dengan begitu, bakal ada perusahaan migas baru yang akan memiliki hak partisipasi di Blok Jabung. “Petrochina dan Petronas kan, mereka menambah partner," kata Fatar saat ditemui usah acara diskusi di Jakarta, Senin (21/10).

Saat ini proses farm out dalam tahap negosiasi. Namun Fatar belum mau menyebut detail perusahaan yang bakal membeli hak partisipasi (farm in) dari Petrochina dan Petronas.

"Kalau tidak salah laporannya tambah satu perusahaan lagi,” ujar Fatar.

(Baca: Tugas Berat Menteri ESDM Baru: Blok Terminasi Hingga Produksi Migas)

Di sisi lain, Plt Dirjen Migas Djoko Siswanto menyebut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) belum memutuskan pengelolaan Blok Jabung yang akan habis masa kontraknya pada 2023 mendatang karena adanya perubahan komposisi pemegang hak partisipasi.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan