PT Pertamina EP memasok 100 persen produksi minyak Pertamina Ep Asset 5 ke kilang (Refinery Unit/RU) V Balikpapan, Kalimantan Timur. Total produksi minyak anak usaha Pertamina yang dipasok ke Kilang Balikpapan mencapai 18.263 barel minyak per hari (bopd).
"Produksi kami, minyak 18.263 bopd dan gas 15,81 MMscfd (juta kaki kubik per hari)," ujar GM Pertamina EP Asset 5 Irwan Zuhri saat ditemui dalam diskusi dengan media di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Irwan mengatakan pengiriman minyak ke RU V Balikpapan dilakukan melalui fasilitas yang berbeda. Dia mencontohkan produksi minyak dari Lapangan Tanjung yang masih menggunakan pengiriman melalui pipa dengan panjang total 232 kilometer onshore.
Sementara, produksi minyak dari Lapangan Sangata, Bunyu dan Tarakan melalui Tanker dan produksi minyak dari Blok Sangasanga melalui Barging.
(Baca: Hingga Pertengahan April, Produksi Gas Blok Mahakam Hanya 666,6 MMSCFD)
Produksi Gas Pertamina EP Disalurkan ke PLN
Jika produksi minyak Pertamina EP Asset 5 dialirkan ke Kilang Balikpapan, produksi gas Pertamina EP disalurkan kepada PLN. Irwan menyebut produksi gas terbesar asset 5 berasal dari lapangan Bunyu yaitu sebesar 7,5 MMscfd dijual untuk kebutuhan PLN tarakan dan PLN Bunyu.
"Jadi ini yang paling banyak dari Pulau Bunyu. Kedua dari Blok Sangasanga dengan produksi gas 5,5 MMscfd," ujarnya.
PEP Bunyu merupakan salah satu lapangan migas yang beroperasi di bawah pengawasan PT Pertamina EP Asset 5. Wilayah kerja PEP Bunyu meliputi wilayah Pulau Bunyu, Kabupaten Bulungan.
(Baca: Kejar Target Lifting, Pertamina EP Gencarkan Kegiatan Sumur Migas)
Berdasarkan data per Maret 2019, produksi minyak mentah PEP Bunyu sejak awal tahun mencapai 5.547 bopd atau terealisasi sebesar 95,0 persen. Sedangkan produksi gasnya mencapai 7,61 MMscfd atau terealisasi 104,7 persen dari target 7,27 MMscfd.
Irwan memproyeksikan produksi minyak Pertamina EP untuk Asset 5 tahun ini menembus 20 ribu bopd dan gas tetap di level 15 MMscfd. Dia mengakui target tersebut cukup menantang, tapi bisa terealisasi dengan kegiatan pemboran.
Pertamina EP Asset 5 akan mengebor di Bunyu sebanyak 15 sumur, Sangasanga 12 sumur, Tarakan 11, Sangata enam sumur, dan Project EOR Tanjung lima sumur. “Total 49 sumur, tiga sumur carry over. Kami juga akan lakukan kegiatan pengeboran, terbanyak di Bunyu dan Sangasanga,” ujar Irwan.
(Baca: Pertamina EP Temukan Cadangan Gas di Sumur Eksplorasi Morea Sulteng)