(Baca: Kegeraman Jokowi dan Polemik Dana Kelurahan)
Provinsi Jawa Tengah tahun ini menerima Rp 6,7 triliun dana desa. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan, dengan uang sebesar ini para kepala desa pelan-pelan dapat mempertanggungjawabkan akuntabilitas uang ini. "Publik juga bisa melihat dan partisipasi akan datang," kata Ganjar.
Salah satu kepala desa (kades) di Desa Jatisaba, Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas yang bernama Warid, mengakui masuknya dana desa membantu pembangunan jalan desa di wilayahnya. Selain itu, sekitar 30% alokasi dana tersebut digunakan untuk program berbasis padat karya. "Kalau tahun ini kami dapat Rp 1,2 miliar," katanya kepada Katadata.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo, memperkirakan penyerapan program dana desa pada 2018 mencapai 99% dari yang dialokasikan sebesar Rp 60 triliun. Penyerapan dana desa pada 2016 mencapai 82,72%, kemudian naik menjadi 97,65% pada 2016 dan kembali naik menjadi 98,54% pada 2017.