Kasus Corona RI Meningkat 672, Tambahan Terbanyak Berasal dari Jakarta

ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/hp.
Warga berolahraga di Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (6/6/2020). DKI Jakarta sumbang penambahan kasus Covid-19 terbanyak di Indonesia pada rilis data corona Minggu (7/6).
7/6/2020, 17.37 WIB

Pemerintah merilis data kenaikan positif corona Covid-19 sebanyak 672 orang pada Minggu (7/6). Dari total angka tersebut, peningkatan pasien Covid-19 terbanyak berasal dari Provinsi DKI Jakarta yakni 163 kasus. Dengan tambahan ini, jumlah infeksi virus tersebut di Ibu Kota mencapai 8.033 orang.

Di bawah Jakarta, ada Provinsi Jawa Timur dengan 113 kasus sehingga total 5.948 orang di Jatim positif terinfeksi corona. Di posisi tiga, ada Sulawesi Selatan yang melaporkan 64 kasus menjadi 1.904 pasien.

“Lalu 59 kasus di Papua dan 51 berasal dari Jawa Tengah,” kata juru bicara nasional penanganan corona Achmad Yurianto di Gedung BNPB, Jakarta, Minggu (7/6).

(Baca: Positif Corona RI 31.186 Kasus, Lebih dari 10 Ribu Pasien Telah Sembuh)

Namun Yurianto juga menyampaikan bahwa pasien yang sembuh di DKI Jakarta mencapai 294 orang atau lebih banyak dari infeksi baru. Sedangkan tambahan uji spesimen negatif dua kali di Jatim sebanyak 48 orang. “Ada 10 provinsi dengan kenaikan di bawah lima kasus,” katanya.

Dia meyakini adanya provinsi dengan jumlah kasus baru sedikit menandakan sebagian masyarakat mulai paham apa hal yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan corona. Apalagi saat ini ada tatanan kenormalan baru yang sedang dimulai pemerintah.

“Dengan paradigma ini maka kita bisa aktif untuk produktif,” ujar Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan ini.

(Baca: Epidemiolog Minta Anies Hapus Zonasi Rawan Corona di 66 RW Jakarta)

Dengan tambahan 672 kasus, maka jumlah positif virus corona di RI yang dilaporkan pemerintah hingga Minggu (7/6) menjadi 31.186 orang.

Sedangkan jumlah pasien Covid-19 yang sembuh bertambah 591 menjadi 10.498 orang dinyatakan pulih dari corona. Adapun angka kematian juga meningkat 50 sehingga 1.851 orang meninggal usai terinfeksi penyakit ini.