Temui Jokowi, Komnas HAM Minta Ada Perpres Kebebasan Beragama

ANTARA FOTO/Aji Styawan/pras.
Sejumlah pengunjung menikmati suasana senja di sekitar GBIP Immanuel atau Gereja Blenduk di tengah pandemi COVID-19 di Kawasan Kota Lama Semarang, Jawa Tengah, Senin (27/7/2020).
Penulis: Rizky Alika
Editor: Pingit Aria
16/11/2020, 15.38 WIB

Di luar itu, Komnas HAM turut membahas pentingnya demokrasi tanpa kekerasan. Ancaman kekerasan politik pun harus dicermati dengan baik saat penyelenggaraan pemilu maupun saat adanya demonstrasi.

"Dalam hal ini polisi betul-betul memperhatikan norma atau koridor-koridor hak asasi manusia," ujarnya.

Berikut adalah Databoks mengenai jumlah penduduk Indonesia menurut agama yang dipeluknya:

Sebelumnya,  data SETARA Institute mencatat sejak 2007 hingga 2018 setidaknya terdapat 398 gangguan terhadap rumah ibadah. Gereja merupakan rumah ibadah yang paling sering diserang dengan 199 gangguan.

Tindakan intoleransi ini ternyata tidak hanya menyerang kelompok minoritas, sebab masjid juga diserang. Dalam rentang waktu 12 tahun, terdapat 133 gangguan pada rumah ibadah umat Islam itu. Aliran keagamaan tertentu juga menjadi korban selanjutnya dengan total 32 gangguan.

Gangguan-gangguan ini tersebar di berbagai tempat di Indonesia. Jawa Barat menjadi provinsi dengan angka gangguan kebebasan beragama tertinggi,  629 peristiwa. Para pelaku intoleransi terdiri atas aktor negara (kepolisian, pemerintah) dan aktor non negara (warga, ormas keagamaan).

Halaman:
Reporter: Rizky Alika