11 Provinsi Capai Target Testing Covid-19 Sesuai Standar WHO

ADI MAULANA IBRAHIM|KATADATA
Penulis: Doddy Rosadi - Tim Publikasi Katadata
4/12/2020, 20.09 WIB

Ini yang menjadi masalah utama dalam melakukan pelacakan terhadap orang-orang yang melakukan kontak erat dengan pasien positif Covid-19. Setelah dilakukan tracing maka langkah berikutnya adalah treatment atau perawatan.

Budi menjelaskan, pasien yang dinyatakan positif bisa melakukan isolasi mandiri apabila tidak ada gejala. Namun, apabila mengalami gejala seperti demam, batuk dan lain-lain bisa langsung dirawatdi rumah sakit.

“Keterlambatan membawa pasien positif ke rumag sakit akan membahayakan jiwa pasien. Ini karena masih adanya stigma di masyarakat yang tidak mau melapor Ketika ada yang positif. Ada juga faktor lain yaitu masih belum teredukasinya masyarakat terkait penanganan kasus positif Covid-19,” tambahnya.

Kementerian Kesehatan melaporkan kasus baru Covid-19 per Jumat (4/12) mencapai 5.803. Dengan begitu, total orang terinfeksi virus corona di Indonesia mencapai 563.680. Mayoritas penambahan kasus baru berasal dari Pulau Jawa. Seperti DKI Jakarta dengan 1.092 dan Jawa Barat sebanyak 992.

Juru Bicara Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito mengatakan penularan virus corona yang tinggi bakal terus menyebabkan jumlah kasus melonjak. Sedangkan tingkat penularan virus yang rendah, tidak akan menghasilkan peningkatan kasus meskipun jumlah tes diperbanyak.

Oleh karena itu, dia meminta masyarakat bersama-sama menekan penularan virus corona. Caranya dengan mematuhi protokol 3M, yaitu menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. "Bukan hanya tracing dan testing, tetapi perubahan perilaku 3M yang menjadi kunci," kata Wiku.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan