Selain itu, survei Charta Politika menempatkan Erick Thohir di urutan ke-8 dengan elektabilitas 1,8%. Nama menteri BUMN ini di atas Puan Maharani dan Airlangga Hartarto.
Itu berdasarkan survei terhadap 1.200 responden di seluruh Indonesia pada 12-20 Juli. Survei menggunakan metode sampel acak bertingkat, dengan tingkat toleransi kesalahan lebih dari 2,83% dan tingkat kepercayaan 95%.
Hasil survei Indikator Politik Indonesia juga menunjukkan, elektabilitas Erick Thohir 1,6% terkait Pilpres 2024. Bekas Presiden Inter Milan ini berada di urutan 10, kalah dari Prabowo Subianto di puncak survei.
Indikator melakukan survei terhadap 1.220 orang di seluruh Indonesia pada 30 Juli hingga 4 Agustus. Survei ini menggunakan metode simple random sampling dengan tingkat toleransi kesalahan sekitar 2,9% dan tingkat kepercayaan 95%.