Pemerintah telah resmi memulai pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Presiden Joko Widodo mengatakan, Istana Kepresidenan di akan dibangun di titik tertinggi ibu kota baru, sekitar 80 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Lokasi tersebut berada di sekitar 2,7 kilometer dari titik nol. Adapun, titik nol IKN ditentukan berdasarkan hitungan geospasial oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
"Paling tinggi di sini sehingga bisa melihat seluruh penjuru kanan-kiri," kata Jokowi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur yang dipublikasikan melalui video pada Selasa (15/3).
Jokowi mengatakan pembangunan infrastruktur dasar akan segera dimulai. Pemerintah pun tengah menyiapkan detail gambar kerja (Detail Engineering Design/DED).
Mantan Wali Kota Solo itu mengatakan, IKN akan memiliki konsep kota hutan. Saat ini pepohonan di ibu kota baru merupakan hutan tanaman industri yang bersifat homogen dan kerap ditebang setiap tujuh tahun.
Untuk itu, pemerintah akan melakukan rehabilitasi hutan di IKN. Salah satunya dilakukan dengan membangun pusat persemaian yang dapat memproduksi 20 juta bibit tanaman per tahun.
Selanjutnya, bibit tersebut akan ditanam untuk rehabilitasi hutan agar hutan di IKN tidak lagi bersifat homogen. Selain itu, pemerintah juga memperbaiki bekas tambang di wilayah IKN.
"Sehingga mampu menarik hewan untuk masuk, menarik burung-burung untuk masuk, kupu-kupu masuk," ujar dia.
Dalam kesempatan itu, Presiden memastikan gagasan pemindahan ibu kota sudah muncul pada era kepemimpinan Presiden Pertama RI Soekarno, Presiden Kedua Soeharto, dan Presiden Keenam Susilo Bambang Yudhoyono. Namun, sejumlah pergolakan yang terjadi telah mengubur rencana perpindahan tersebut.
Pada 2014, Jokowi pun memerintahkan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) untuk mengkaji perpindahan ibu kota. Dari tiga lokasi, pemerintah memutuskan wilayah Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur menjadi lokasi IKN.
Lokasi IKN dianggapnya berada di titik paling tengah Indonesia. "Kalau kita ambil dari barat, timur, utara, selatan, tengahnya di sini," ujar dia.
Pada beberapa waktu yang lalu, arsitek I Nyoman Nuarta memamerkan gambar istana yang akan dibangun di Provinsi Kalimantan Timur. Sekilas, bentuk istana mirip dengan Garuda berwarna hijau yang sedang mengepakkan sayapnya.
Jokowi juga berkemah di IKN bersama para pejabat lainnya pada Senin (14/3) malam. Sejumlah petinggi yang mendampingi antara lain Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Menteri Investasi/ Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia, serta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Presiden yang mengenakan jaket merah bertuliskan G20, sarung hijau, dan sepatu hitam ini juga sempat bercengkerama dengan para pejabat saat malam. Kepala Negara lalu berfoto di antara pepohonan IKN sebelum masuk kembali ke tendanya.