Tentu dalam hati akan bahagia,
Merangkai bahtera rumah tangga,
Setia selamanya hingga tua.
Namun itu semua hanya impian,
bahagia hanya sebatas angan,
dia kini sudah menerima pinangan,
besok tentu aku menerima undangan.
6. Lukisan Khayalan
Sewaktu kugoreskan pensil diatas kertas putih,
kulukiskan eloknya parasmu,
sembari kuputar lagu bertajuk cinta ,
membikin keadaan romantis terwujud,
Kamarku yang sempit berserakan,
seakan jadi restaurant berkualitas,
sinar lampu yang terperinci ,
berubah jadi 1 lilin ditengah-tengah meja makan,
Lukisan parasmu kubayangkan ialah diri kamu,
seperti kita lagi duduk berhadap-hadapan pada 1 meja,
aku memandang eloknya parasmu,
dan kamu menatap ke bawah alasannya tersipu aib,
Aku dan kamu takut buat mulai pembicaraan,
maka kondisi jadi membisu tanpa ada nada,
hanya ada alunan musik yang merdu,
berikut ini fantasi waktu saya melukis eloknya parasmu
7. Keluargaku
Indahnya sebuah keluarga
Yang diisi dengan penuh kasih sayang
Kasih sayang yang tulus
Yang selalu kau berikan
Kerukunan
Kebersamaan
Saling mengingati
Dan saling berbagi
Itulah yang diterapkan dalam keluargaku
Keluargaku…
Kaulah penyemangatku
Kaulah senyumku
Dan kaulah pelita dalam gelapku
Keluargaku…
Karenamu lah aku tumbuh
Karenamu lah aku dapat percaya
Bahwa keluarga adalah harta
Yang tak ternilai harganya
8. Kakak Perempuan Si Penyayang
Aku mempunyai seorang kakak perempuan
Tak pernah sehari pun tak mengomel
Selalu memberikan siraman rohani di pagi hari
Membuat hari-hari tak lagi sunyi
Kakak perempuan adalah manusia yang paling menyebalkan
Selalu mengatur dan memberikan perintah
Tak pernah mau sedikitpun mengalah
Padahal, jelas-jelas dia yang salah
Kakak perempuan selalu mengajak bertengkar
Hal ringan pun bisa menjadi bahan keributan
Selalu memancing kemarahan dan kemurkaan
Tak pernah sekalipun diam dengan tenang
Meskipun kakak perempuan adalah makhluk menyebalkan
Tetapi, dia adalah si paling penyayang
Selalu memberikan perhatian
Tak pernah meninggalkan adik sendirian
9. Aku Dan Kucing
Kucingku yang imut yang lucu,
Pipimu tembem dan menggemaskan,
Suaramu lembut dan merdu,
Membuatku selalu tambah sayang.
Setiap hari bermain denganmu,
Penuh canda tawa bersamamu,
Kau teman kala suka dan duka,
Kala bahagia dan derita menimpa.
Kau adalah peliharaan terbaik,
Selalu berhasil membuatku tertarik,
Candaanmu yang sangat lucu,
Membuatku rindu akanmu selalu.
Setiap hari ku beri makan,
Agar kau tumbuh besar,
Selalu sehat dan bugar,
Hingga nanti menjemput ajal.