Tokopedia, Shopee, Blibli, dan Lazada menggelar program promosi ramadan tahun ini. Melalui program promo itu, pengguna bisa mendapatkan diskon hingga 99%.

Shopee menghadirkan kampanye 4.4 Sambut Ramadan Sale selama 19 Maret hingga 4 April. "Ini sebagai upaya menemani pengguna saat persiapan bulan suci ramadan," ujar Direktur Eksekutif Shopee Indonesia Christin Djuarto dalam siaran pers, Jumat (1/4). 

Pengguna berkesempatan mendapatkan berbagai penawaran promo tematik setiap hari. Salah satunya, berpeluang memperoleh produk sembako, seperti beras, tepung terigu, sirup, dan gula seharga Rp 1.

Konsumen juga bisa mendapatkan voucer dana kembali (cashback) hingga Rp 300 ribu. Selain itu, berkesempatan mendapatkan gratis ongkos kirim (ongkir) selama kampanye berlangsung.

Tokopedia pun menggelar program promo ramadan bertajuk Tokopedia Ramadan Ekstra. Program promo ini diadakan Tokopedia hingga 30 April. 

"Program ini diharapkan mempermudah masyarakat memenuhi kebutuhan ramadan hingga lebaran. Selain itu, memberikan panggung lebih luas kepada para pegiat usaha di Tokopedia khususnya Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal,” kata VP of Marketplace Tokopedia Yudhiaji Kusuma.

Melalui program itu, pengguna berkesempatan mendapatkan diskon hingga 99% pada malam puncak, yakni 4 April. Ada juga bebas ongkir dengan minimal belanja Rp 10 ribu, live shopping mulai dari Rp 2 ribu dan penawaran lainnya.

Blibli juga menggelar program promo ramadan melalui layanan kebutuhan pokok mereka Bliblimart. Promo bertajuk Pasti Berkah ini digelar selama 18 Maret hingga 1 April.

Promo ditujukan pada sejumlah produk, seperti bahan makanan hingga hampers.

Pengguna berkesempatan mendapatkan diskon 90% pada promo tersebut. Blibli juga menawarkan promo produk bahan makanan seharga Rp 5.000.

EVP Consumer Goods Blibli Fransisca Krisantia Nugraha mengatakan, promosi bertujuan memudahkan pengguna saat menyiapkan keperluan ramadan. 

Blibli mencatat, dalam sepekan terakhir, penjualan produk kebutuhan pokok untuk ramadan meningkat. "Minyak goreng, bumbu masak, dan kategori makanan beku menjadi produk-produk dengan angka transaksi tertinggi dengan rata-rata jumlah transaksi lebih dari 25 ribu," kata Fransisca dalam siaran pers, Rabu (30/3).

Sedangkan, produk seperti sirup, produk kesehatan mulut, dan kue kering mencatatkan peningkatan transaksi lebih dari 60%.

Lazada juga menggelar program promo bertajuk Ramadan Sale. Ada bonus dadakan yang ditawarkan Lazada hingga Rp 440 ribu. Lazada juga menawarkan gratis ongkir dan ekstra voucer Rp 44 ribu.

Sebelumnya, survei Populix terhadap 1.492 responden menunjukkan, daya beli masyarakat dalam berbelanja kebutuhan saat ramadan tahun ini cukup tinggi. 70% responden memilih untuk membersihkan rumah. Sedangkan 66% mempersiapkan stok makanan. 

Ada 47% mempersiapkan stok minuman. Kemudian, 43% membeli pakaian baru dan 30% menginginkan perlengkapan salat.

Dalam menyiapkan buka puasa, 25% akan membeli takjil melalui aplikasi pesan-antar makanan. “Sedangkan yang berbelanja di sekitar rumah 71%,” demikian isi laporan Populix.

Survei dari SurveySensum terhadap 1.500 responden di lima kota besar di Indonesia dan 1.000 responden di Kuala Lumpur, Malaysia juga menunjukkan tingginya daya beli masyarakat selama ramadan tahun ini.

Ada 57% masyarakat yang menaikkan anggaran belanja ramadan tahun ini. "Di Indonesia, 57% masyarakat akan lebih banyak belanja, hanya 4% yang mengencangkan ikat pinggang menghemat pengeluaran belanja keluarga," kata CEO NeuroSensum & SurveySensum Rajiv Lamba dalam siaran pers, bulan lalu (25/3).

Anggaran belanja masyarakat juga naik 10% menjadi Rp 6,9 juta untuk ramadan tahun ini.

SurveySensum menyebutkan bahwa pola belanja untuk keperluan ramadan tahun ini tetap mengandalkan platform online. "Ramadan 2022 ini porsi belanja online jauh lebih tinggi dibanding sebelum pandemi,” katanya.

Reporter: Fahmi Ahmad Burhan