Trump Tuduh Google Curang dan Bias Terhadap Obama

REUTERS/Kevin Lamarque/ANTARA FOTO
Penulis: Desy Setyowati
Editor: Pingit Aria
30/8/2018, 13.16 WIB

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menuduh mesin pencari Google curang dalam menampilkan hasil penelusuran artikel tentang dirinya. Trump juga menuduh Google bias karena mempromosikan pidato kenegaraan Barack Obama.

Menurut Trump, Google hanya mempromosikan pemberitaan negatif terkait pemerintahannya. Sementara berita yang sesungguhnya disembunyikan.

Mengutip dari Reuters, Trump bahkan menduga Google melakukan kegiatan yang ilegal. "Kepada wartawan, Trump mengatakan, tanpa bukti, bahwa kegiatan perusahaan (teknologi tersebut) mungkin ilegal," demikian dikutip dari Reuters, Kamis (30/8).

Setelah wawancara itu, Trump mengunggah tweet yang mengatakan bahwa Google mempromosikan pidato kenegaraan tahunan atau State of The Union mantan Presiden Barack Obama di halaman berandanya selama bertahun-tahun.

(Baca juga: Trump Habiskan Rp 3,9 Miliar untuk Beriklan di Facebook)

"Ketika Trump menjabat, Google menghentikannya," katanya lewat akun twitter @realDonaldTrump, kemarin (29/8). Ia pun menyertakan screenshot dari halaman muka Google dan hashtag #StopTheBias.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati